Viral! Kalah Dari Persebaya Surabaya, Oknum Bobotoh Serang Miljan Radovic, Krishna Mukti Kritik Ini
Kekalahan Persib Bandung dari Persebaya Surabaya cukup menyakitkan bagi Bobotoh, sehingga ada yang terpancing dan memukul pelatih Miljan Radovic.
TRIBUNJAMBI.COM - Laga Persebaya Surabaya vs Persib Bandung di Piala Presiden 2019 berakhir dengan kemenangan Persebaya 3-1.
Pertandingan antara Persebaya Surabaya vs Persib Bandung dilangsungkan di Stadion Si Jalak Harupat.
Kekalahan Persib Bandung dari Persebaya Surabaya cukup menyakitkan bagi Bobotoh, sehingga ada yang terpancing dan mendatangi pelatih Miljan Radovic.
Video Bobotoh serang pelatih Persib Bandung itu kemudian viral dan disinyalir karena Maung Bandung menjadi juru kunci sampai laga kedua Piala Presiden 2019.
Sebagai tuan rumah, Persib Bandung tak bisa memperlihatkan permainan impresifnya, malah dua kali kalah di Stadion Si Jalak Harupat yang menjadi venue fase Grup A.
Pada laga perdana Persib Bandung harus kalah dari PS Tira-Persikabo berkat gol Osas Saha pada menit ke-28 dan ke-70.
Persib Bandung cukup puasa dengan satu gol dari gelandang mungil mereka, Kim Kurniawan pada menit ke-48.
Baca: Laga Manchester United vs Arsenal di Pekan ke-30, Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan Ini Sabtu, Minggu
Baca: Remehkan Manchester United, Legenda Perancis Fabien Barthez Sebut PSG Kualat Tak Hormati MU
Pada laga kedua, misi mengusung kemenangan tak dapat direalisasikan karena Persib Bandung kalah 2-3.
Erwin Ramdani pada menit ke-31 membuat gol dan membawa Persib Bandung unggul, tapi Persebaya Surabaya membalas lewat gol Manucher Jalilov (36).
Gol kedua Persebaya Surabaya kembali lahir dari gol cantik Manucher Jalilov (49) dan Irfan Jaya (76).
Sementara Persib Bandung hanya bisa mengecilkan ketertinggalan lewat Frets Listanto Butuan (85).
Hasil tersebut semakin menambah kekalahan Persib Bandung selama enam pertandingan di Piala Presiden 2019 dan Piala Indonesia 2018 sejak dilatih Miljan Radovic.
Diserang sejak di bench
Kekalahan ini membuat Persib Bandung protes keras, beberapa di antara Bobotoh sampai masuk ke pinggir lapangan.
Saat masih duduk di bench pemain, Miljan Radovic didekati oknum Bobotoh yang mencoba menyerangnya.
Dari foto beredar yang diunggah Instagram @igpersib, tampak seorang anak muda berkaus poting dan celana pendek selutut mencoba memukul Miljan Radovic.
"Seorang Oknum Bobotoh melakukan Protes keras kepada Pelatih saat di bench," tulis keterangan foto di akun @igpersib.
Akun Instgaram yang sama juga mengunggah pria berkaus putih tadi.
Di foto tersebut si pria berjalan kaki menuju bench pemain dan tim pelatih.
Setelah laga, Miljan Radovic kembali diserang Bobotoh ketika dari lapangan hendak menuju lorong stadion.
Dalam video yang beredar dan diunggah akun Twitter @Vikingjakarta, Miljan Radovic berjalan menuju lorong ditemani satu anggota polisi dan satu panitia.
Beberapa langkah mendekati mulut lorong, datang seorang pria diduga Bobotoh memakai kemaja dan celana jin menerjang dengan menendang Miljan Radovic.
Baca: Mantan Danjen Kopassus Pramono Edhie Jadi Pendonor Ani Yudhoyono, Dewi Perssik Ucap Subhanallah
Baca: Siapa yang Berhak Menyandang Gelar Puteri Indonesia 2019? Profil 39 Finalis dari Seluruh Indonesia
Baca: Info Lowongan Kerja Terbaru - Pertamina Buka 313 Posisi dan 11000 Loker BUMN, Cek Link Pendaftaran
Spontan petugas keamanan di sekitarnya segera mengamankan oknum Bobotoh tersebut dan lainnya mengamankan sang pelatih.
Akun @Vikingjakarta turut membuat cuitan.
"5 pertandingan kemaren sudah cukup menilai jangan memaksakan sesuatu diluar kemampuan kasian jadinya," cuit dia.
Apakah cukup beralasan karena Persib Bandung dua kali kalah Bobotoh seenaknya bertindak anarkis dan menyerang? Miljan Radovic mengaku sangat menyesalkan tindakan tersebut.
Beberapa jam kemudian, kekalahan ini juga yang membuat Persib Bandung sudah tamat di Piala Presiden.
Laga sesudahnya, PS Tira-Persikabo menang dengan skor 3-2 atas Perseru Serui.
Tiga gol PS Tira-Persikabo dicetak oleh Osas Saha, Ciro Alves dan Loris Arnaud.
Sementara dua gol Perseru Serui disumbang oleh Akbar Munir dan Diakite Seydou.
Andai pun menang di laga terakhir melawan Perseru Serui, Selasa (12/3/2019), mungkin hanya penggembira saja bagi Persib Bandung.
Laga itu hanya formalitas karena kedua tim dipastikan tidak lolos ke fase gugur.
Baca: Tips agar Tak Kehabisan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran hingga Tips Mendapatkan Tiket Pesawat Murah
Baca: Doa Pagi dan Sore, Puasa & 4 Amalan Sunnah Pahala Besar di Bulan Rajab Bulan Mulia Sebelum Ramadhan
Sesuai regulasi, tim yang lolos perempat final merupakan lima juara grup dan tiga runner-up terbaik.
Persib Bandung sudah tidak akan mampu menjadi runner-up.
Kalau pun menang melawan Perseru Serui, Persib Bandung hanya dapat tiga poin.
Sementara di dua laga sebelumnya selalu kalah.
Kekalahan ini membuat Persib Bandung gagal dalam dua kali penyelenggaraan Piala Presiden.
Menyakitkan memang, karena Persib Bandung sebagai tuan rumah grup.
Kekecewaan Bobotoh juga terekam dalam video yang diunggah Instagram @persibinfo.
Di video tersebut berjudul tulisan kapital berwarna merah: "TERIAKAN TERIAKAN GANTI RADOVIC MENGGEMA DI STADION."
"Bobotoh Kecewa, Ganti... Ganti... Ganti Radovic Sekarang Juga !" tulis akun @persibinfo.
Miljan Radovic protes Bobotoh main pukul
Miljan Radovic sangat kecewa atas ulang sejumlah oknum Bobotoh yang mencoba menyerangnya setelah Persib Kalah dari Persebaya Surabaya.
Diakui pria asal Montenegro ini, dirinya dan pemain mendapat pukulan dari Bobotoh sesudah laga.
"Tapi saya mau bicara satu lagi, kalau saya main di sini tadi, saya punya Bobotoh di sini, mereka selalu support pemain dan pelatih, kalau kita menang kita support, kalah kita support," ungkap Miljan Radovic dalam konferensi pers setelah pertandingan.
"Sekarang situasi berbeda, kita menang kita support tapi kalah jangan pukul pemain dan jangan pukul pelatih. Saya ingin melindungi mereka dan itu tidak ingin terluka," sambung dia.

Miljan Radovic mempertanyakan Bobotoh yang seharusnya mendukung terlebih dulu sebelum menekan pemain.
Ia mengungkapkan timnya tidak anti terhadap kritik yang dilontarkan oleh Bobotoh.
Miljan Radovic akan sangat terbuka terhadap kritikan yang dilancarkan ke Persib Bandung.
"Saya minta maaf untuk Bobotoh yang sudah support pemain dan pelatih. Tapi kalau mereka datang hanya untuk memukul itu tidak enak," ucap dia.
Pantas Miljan Radovic kecewa karena setiap hari pemain sudah berlatih tapi hasil berkata lain.
"Saya tahu saya salah, kita kalah, tapi ini turnamen, bukan kompetisi," ia menimpali.
Minta PSSI tindak Bobotoh
Laga Persib Bandung kontra Persebaya ricuh, bukan di antara pemain tapi Bobotoh yang tak senang timnya menang.
Mereka merangsek masuk ke dalam lapangan.
Ironisnya, mereka meneriakkan kata-kata kasar, menyerang pelatih Miljan Radovic.
Wakil Ketua Satgas Antimafia Bola, Brigjen Krishna Murti, mengkritik ulah sejumlah oknum Bobotoh yang masuk ke lapangan.
Ia juga menyayangkan masih saja ada teriakan kata-kata kasar disemburkan penonton.
Krishna Murti mendorong PSSI memberikan hukuman setimpal kepada suporter yang tidak bisa menjaga kondusifitas stadion.
Tindakan mereka, kata Krishna Murti, tidak pantas.
Menurut dia, suporter yang baik seharusnya menerima kekalahan tanpa berbuat rusuh.

"Nyanyian yg tidak pantas.. Supporter sprt ini yg bikin sepakbola Indonesia gak maju2. Kalah ya kalah aja gak usah rusuh.. #kmupdates (PSSI harusnya kasih hukuman ke Tim dan Supporter yg tdk bisa jaga kondusifitas di Stadion, termasuk chant rasis)," tulis Krishna Murti di akun Instagram @krishnamurti_bd91.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Viral Serangan Oknum Bobotoh ke Miljan Radovic, Persib Bandung Gagal Hingga Kritik Krishna Murti