PDIP Tantang Sudirman Said Beberkan Bukti Pertemuan Rahasia Jokowi-Freeport
Politisi PDIP Maruarar Sirait menanggapi santai cerita Sudirman Said yang mengungkapkan pertemuan rahasia Presiden Jokowi dengan Jim Moffet yang kala
PDIP Tantang Sudirman Said Beberkan Bukti Pertemuan Rahasia Jokowi-Freeport
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Politisi PDIP Maruarar Sirait menanggapi santai cerita Sudirman Said yang mengungkapkan pertemuan rahasia Presiden Jokowi dengan Jim Moffet yang kala itu masih menjabat Executive Chairman Freeport McMoRan.
Maruarar mempersilakan eks Menteri ESDM itu mengumbar cerita tersebut jika memiliki bukti.
"Ya, enggak apa-apa. Pak Sudirman Said kan pernah menjadi menteri dan membantu Pak Jokowi. Kalau ada informasi yang dia miliki ya, mungkin kasih tahu saja ke publik. Mungkin baru menerimanya atau tahu sekarang," tuturnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/2/2019).
Baca: Live Streaming RCTI, PSSi TV Arema FC vs Persib Bandung, Kick Off 15.00 WIB
Baca: Penyelundupan Satwa Monyet Emas, Cendrawasih, Kakak Tua Berhasil Digagalkan Polres Tanjabtim
Baca: Ramalan Zodiak Sabtu 23 Februari 2019 - Cancer Sibuk, Libra Uang Bukan Segalanya, Leo Stres
Anggota Komisi XI DPR itu mengatakan setiap individu memiliki kebebasan menyampaikan pendapat atau informasi.
Tetapi ia mengingatkan agar pernyataan itu disertai dengan data dan fakta.
"Kan kita negara demokrasi, negara hukum, orang boleh menyampaikan pandangan, menyajikan informasi selama didukung data-data dan saksi," katanya.
"Saya pikir kami menghormati Pak Sudirman Said kalau punya informasi itu, ya silakan saja," sambungnya.
Sebelumnya, Mantan Menteri ESDM Sudirman Said mengungkapkan adanya pertemuan rahasia antara Jokowi dengan Presiden Freeport McMoran Inc, James R. Moffet di Indonesia.
Pernyataannya itu terucap dalam acara diskusi peluncuran buku 'Satu Dekade Nasionalisme Pertambangan', di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, (20/2/2019).
Sudirman mengaku kaget melihat Jokowi sedang melakukan pertemuan James Moffet.
Dalam pertemuan tersebut tidak ada pembicaraan panjang lebar.
Baca: Target Panen Padi Naik 1.000 Ton, Pemkab Batanghari Cuma Anggarkan Benih untuk 2 Kecamatan
Baca: Menguak Buzzer Hoaks Pilpres, Donatur Bersedia Sumbang Hingga Milyaran, Bagaimana Cara Kerjanya?
Jokowi hanya memerintahkan membuat surat atau dokumen perpanjangan kontrak freeport di Indonesia.
"Dan tidak panjang lebar, presiden hanya katakan, tolong siapkan surat, seperti yang dibutuhkan. Kira-kira, kita ini ingin menjaga kelangsungan investasi lah. Nanti dibicarakan setelah pertemuan ini. Saya jawab 'baik pak pres', maka keluarlah saya bersama James Mofet ke suatu tempat. Freeport Indonesia juga tidak tahu Mofet itu ke Indonesia," katanya.
Sudirman mengaku Mofet kemudian menyodorkan draft perpanjangan kerjasama kepadanya.
Setelah membacanya ia kemudian mengatakan kepada Moffet bahwa draft tersebut tidak sesuai.
"Kalau saya ikuti draftmu, maka akan ada preseden negara didikte korporasi. Saya tidak lakukan itu. You tell me what have been discussed with president, dan saya akan buat draft yang lindungi kepentingan republik," katanya.
Baca: Promo Hypermart Minggu Ini, Cashback hingga 15 Persen Tiap Harinya, di Lippo Plaza Jambi
Presiden Jokowi juga telah buka suara soal tudingan Sudirman Said.
Jokowi membantah ada pertemuan diam-diam antara dirinya dengan Bos Freeport McMoran hingga tercapai deal pembelian 51% saham tersebut.
Jokowi mengatakan, pertemuan tersebut untuk membahas perpanjangan izin operasi Freeport.
"Ya perpanjangan, dia kan minta perpanjangan. Pertemuan bolak-balik memang yang diminta perpanjangan, terus apa?" kata Jokowi setelah memberikan pembekalan saksi untuk TPS di Èl Hotel Royale, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (20/2/2019).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sudirman Said Ungkap Pertemuan Rahasia Jokowi-Freeport, PDIP: Silakan Kalau Ada Bukti,