Setelah 13 Tahun, Kematian Penyanyi James Brown Minta Diusut, Diduga Korban Pembunuhan?

Setelah 13 tahun meninggal, kematian penyanyi James Brown diminta diselidiki. Sejumlah orang meminta tubuh penyanyi itu digali untuk diotopsi.

Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: Suci Rahayu PK
Kolase/ Gareth Cattermole, Getty Images
Penyanyi James Brown 

Andre Moses White, yang membantu Brown memeriksakan diri ke rumah sakit pada Desember 2006, mengatakan bahwa kematian James Brown tidak seperti yang terlihat.

Itulah sebabnya dia mengambil sampel darah dalam botol, usai kematian snag penyanyi.

Dengan harapan pihak berwajib bisa menggunakan untuk menyelidikinya.

Anak perempuan James Brown, Yamma Brown menolak memberikan pernyataan mengapa pihak keluarga menolak melakukan otopsi pada saat kematian James Brown.

Pertanyaan serupa juga diajukan kepada Deanna Brown Thomas, putri ketiga James Brown.

Namun dia juga tidak menanggapi pertanyaan CNN tentang lokasi pemakaman ayahnya.

Baca: ILC Angkat Tema Yang Terjerat UU ITE: Buni Yani, Ahmad Dhani, Siapa Lagi?, Jonru Ginting Protes

Baca: KPK Laporkan Penganiayaan, Pemprov Papua Balik Laporkan dengan Aduan Pencemaran Nama Baik

Penyelidikan juga dilakukan pada istri ketiga James Brown, Adrienne Brown, dan menyelidiki masa lalu penyanyi legendaris itu.

Meskipun polisi tidak menemukan 'permainan' dalam kematian Adrienne Brown 6 Januari 1996, temannya, Jacque Hollander mengatakan kepada CNN bahwa dia percaya sebaliknya.

CNN mendapat catatan informasi rahasia Steve Miller, pensiunan detektif yang menyelidiki kematian Adrienne Brown.

Dalam buku catatan tahun 2001, seorang informan menuduh dokter membunuh Adrienne Brown, 45, dengan overdosis obat yang fatal.

Namun dokter tersebut membantah tuduhan tersebut kepada CNN.

Jacque Hollander juga mengaku diperkosa James Brown pada tahun 1988, dia menceritakan hal itu kepada Adrienne Brown, namun tidak pernah ada tuntutan terkait hal itu.

Laporan polisi dari saat pernikahan mereka menunjukkan Adrienne mengklaim suaminya menjadi kasar dengannya sekitar waktu yang sama.

Brown ditangkap setelah seorang tetangga mengkonfirmasi kepada polisi bahwa dia melihat penyanyi itu menarik pelatuk pada Adrienne, yang peluru mengenai ban mobil dan kopernya.

Menurut Hollander, Adrienne mengatakan kasus terhadap suaminya telah menghilang karena dia telah diberitahu untuk membatalkan tuntutan atau dibunuh.

USA Today telah menghubungi pengacara keluarga Brown untuk mengomentari tuduhan tersebut. (Tribunjambi.com/Suci)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved