Lahan Pertanian di Kota Jambi Menyusut Drastis Dari 1.300 Ha Kini Tinggal 800 Ha, Ini Faktanya

Damiri, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi mengatakan, saat ini memang lahan tanam padi di Kota Jambi terus menurun.

Penulis: Rohmayana | Editor: bandot
TRIBUNJAMBI/MUZAKKIR
Petani sedang memanen padi yang ada di sawah-sawah di daerah Seberang Kota Jambi, Selasa (15/11) 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rohmayana

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Lahan pertanian di Kota Jambi terus berkurang, khususnya lahan tanam padi.

Lahan tanam padi yang sebelumnya seluas 1300 ha, kini hanya tersisa 800 ha.

Selebihnya sudah dialih fungsikan pemilik lahan menjadi bangunan.

Damiri, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi mengatakan, saat ini memang lahan tanam padi di Kota Jambi terus menurun.

Data terakhir tersisa 800 ha dari sebelumnya 1300 ha.

"Di Kota Jambi alih fungsi lahannya ke pembangunan, bukan alih fungsi dari lahan pertanian ke perkebunan," kata Damiri.

Baca: Inilah Jumlah Kursi yang Disediakan KPU Untuk Saksi di TPS Pada Pilpres dan Pileg 2019 Mendatang

Baca: VIDEO: Fenomena Langka Ribuan Kerang Terdampar di Pantai Sendang Sikucing

Baca: Menjemput Rezeki Unggahan Vanessa Angel di Surabaya, Polisi Benarkan Ditangkap Prostitusi Online

Damiri menyebutkan, pihaknya selaku pemerintah berupaya ada lahan abadi di Kota Jambi.

Perlu dibuat Peraturan Daerah (Perda) untuk hal tersebut. "Ada Perda yang perlu kita kejar," imbuhnya.

Selain itu sebut Damiri, pihaknya juga tengah gencar mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk pertanian. "Kita juga kejar lahan pekarangan," ujarnya.

Lebih lanjut Damiri mengungkapkan, untuk lahan pertanian, jenis sayuran, hortikultura, dan buah-buahan di Kota Jambi, saat ini ada seluas 1300 ha.

"Lahannya memang tidak satu tempat, tapi terpencar, seperti di Kecamatan Paal Merah, Jambi Timur, Telanaipura, Danau Teluk," ujarnya.

Baca: Polisi Benarkan Artis Vannesa Angel yang Ditangkap Terkait Kasus Prostitusi Artis di Surabaya

Baca: Istri Herman Seventeen Ungkap Jeritan Hati Lewat Puisi, Ini Coretan Puisinya

Sementara, Ketua Komisi II DRPD Kota Jambi, Umar Faruk mengatakan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi harus berusaha untuk memfungsikan lahan pertanian yang ada.

Tumbuhkan minat masyarakat untuk menjadi petani.

“Harus yakinkan masyarakat, betapa pentingnya lahan pertanian itu. Kalau dibuatkan perda saya rasa dak perlu lah,” katanya.

Lebih lanjut Faruk menyebutkan, kini masih banyak lahan tidur masyarakat yang belum di manfaatkan, contohnya di seberang Kota Jambi. Dinas Pertanian diharapakan bisa menggali potensi itu. Lahan tidur bisa dijadikan lahan pertanian.

“Kembalikan lagi lah jiwa pertanian kita. Dulu orang tua kita sebgai petani, kini bagaimana caranya Dinas Pertanian menumbuhkan minat generasi muda untuk bertani. Karena semua orang butuh makan, artinya kita semua butuh beras. Potensinya besar,” tuturnya.

Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved