Ular Piton 'Kuda-kudaan' dengan Katak Besar Bikin Kaget, Fotonya Malah Viral di Medsos

Paul Mock sedang memeriksa bendungan di tanah pertaniannya di luar Kununurra, hingga dia melihat pemandangan mengagetkan ini...

The Guardian
Ular Piton di Kota Kununurra, Australia menggendong beberapa katak tebu. 

TRIBUNJAMBI.COM, KUNUNURRA - Seorang petani di ujung utara Australia Barat telah mengabadikan pemandangan yang tidak biasa dimana sejumlah katak tebu menumpang pada seekor ular Piton di tengah malam.

Paul Mock sedang memeriksa bendungan di tanah pertaniannya di luar Kununurra dekat perbatasan Wilayah Utara Australia (NT) ketika dia menemukan sejumlah hewan amfibi menumpang diatas tubuh seekor ular Piton tersebut.

Banjir yang berlangsung malam sebelumnya memaksa dia untuk bangun sekitar jam 01.30 pagi untuk menutup katup bendungan. Ketika dia melihat air telah naik sebatas dimana ribuan katak terpaksa mencari tempat yang lebih tinggi.

"Saya perhatikan karena airnya sangat tinggi, sehingga telah membanjiri semua liang katak tebu yang hidup di sekitar tepi danau. Jadi mereka semua berada di atas tanah, jumlah mereka ribuan," katanya. .

Dia kemudian pergi untuk menyelidiki sisi lain dari bendungan kalau-kalau banjir telah menghanyutkan jalan, ketika dia menemukan katak tampak bergerak merayap.

"Ketika saya setengah jalan melintasi halaman, saya menabrak ular itu dan dia hanya merangkak bersama semua kodok yang tergantung di atas badannya, yang saya pikir sangat luar biasa dan belum pernah melihat yang seperti itu sebelumnya.

"Jadi saya pikir saya lebih baik memotret kejadian itu dan memvideokannya. Kemudian saya mengunggahnya ke saudara saya yang berada di Selandia Baru saat ini. Dengan zona waktunya dia sudah bangun. Dia mulai men-tweet dan kemudian menjadi viral. "

Pail Mock sudah tahu ada banyak kodok tebu yang terkubur di bawah halaman di sekitar danau di properti itu, tetapi belum menyadari berapa banyak jumlah mereka.

http://cdn2.tstatic.net/jabar/foto/bank/images/ular-piton-gendong-beberapa-kodok.jpg

Ular Piton di Kota Kununurra, Selandia Baru terlihat menggendong beberapa kodok (the guardian)

Dia mengatakan ada ribuan katak tebu di lahan miliknya, banyak di antaranya menjadi sangat lincah di tengah badai.

"Sangat mengejutkan ada berapa banyak populasi katak di sana. Saya tidak menyadari berapa banyak yang di sana sampai mereka semua disiram," katanya.

 Baca: Tahu Kekuatan dan Reputasi Kopassus, Tentara Hizbullah Sampai Segan Meminta Sosok Kejarannya Mereka

Baca: Pertempuran Tak Terlupakan, Kopassus Pecundangi Pasukan Elite Inggris di Hutan Kalimantan

Baca: 74 Orang Hilang, 4 Tewas, 35 Tertimbun, UPDATE Tanah Longsor di Sukabumi

Baca: Puluhan Orang Diperkirakan Masih Tertimbun Tanah, Tanah Longsor di Sukabumi saat Tahun Baru

Baca: KRONOLOGI Anggota Brimob Tewas Mengenaskan, Dibacok dan Ditusuk 5 Orang, Gas-gas Motor

"Kami tidak suka bendungan menjadi setinggi itu karena ada risiko akan meledak dan menghancurkannya, jadi itu tidak biasa bagi liang mereka terkena banjir.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
  • Berita Populer
    Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved