Debut Egy Maulana Vikri Kecoh 2 Pemain Lawan, Main di Tim Utama Lechia Gdansk Cukur Gornik Zabreze
Egy Maulana Vikri menjadi bagian Lechia Gdansk saat mencukur Gornik Zabreze empat gol tanpa balas pada pekan ke-20 Ekstralaksa
Debut Egy Maulana Vikri Kecoh Dua Pemain Lawan, Main di Tim Utama Lechia Gdansk Cukur Gornik Zabreze
TRIBUNJAMBI.COM - Egy Maulana Vikri ikut bermain di tim utama saat Lechia Gdansk menang telak menghadapi Gornik Zabreze.
Pada laga yang dilangsungkan Sabtu (22/12/2018) malam tersebut, Egy Maulana Vikri menjalani debut saat Lechia Gdansk mencukur Gornik Zabreze.
Penantian bintang muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, untuk debut di tim utama Lechia Gdansk terbayar pada Sabtu (22/12/2018).
Egy Maulana Vikri menjadi bagian Lechia Gdansk saat mencukur Gornik Zabreze empat gol tanpa balas pada pekan ke-20 Ekstralaksa, kasta teratas Liga Polandia.
Pada laga tersebut, Egy menjadi pemain pengganti pada menit ke-82.
Baca: Update Terbaru Korban Tsunami Banten dan Lampung, BNPB Nyatakan 20 Orang Meninggal 165 Luka-luka
Baca: Tsunami Banten, Band Seventeen Dikabarkan Terkena Ombak Saat Manggung dan Belum Ditemukan
Pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec memasukkan Egy dengan menggantikan Lukas Haraslin.
Total, Egy bermain sekitar 13 menit termasuk waktu tambahan atau injury time.
Selama hampir lima bulan dikontrak Lechia Gdansk, Egy sebenarnya lebih banyak bermain di tim kedua untuk berkompetisi di kasta keempat Liga Polandia.
Sebelum laga mencatatkan debutnya, Egy sudah tiga kali berturut-turut masuk skuad utama Lechia Gdansk.
Namun baru pada pekan ke-20, Egy akhirnya bisa bermain.
Baca: Berat Badan Turun 102 Kg, Berikut 10 Potret Arya Permana setelah 2 Tahun Berlatih dengan Ade Rai
Baca: Menjual Kokain 1,3 Ton dalam Sehari, Pria Ini Kantongi Rp 3,9 Trilun, Ini Fakta-faktanya
Adapun, empat gol kemenangan Lechia Gdansk kali ini dicetak oleh Artur Sibiech pada menit ke-14, Rafat Wolski (51'), Filip Mladenovic (55'), dan Flavio Paixao (72').
Kemenangan ini membuat Lechia Gdansk semakin kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 42 poin.
Lechia Gdansk unggul tiga angka dari Legia Warsawa di peringkat kedua.
Sementara itu pasca debut perdananya di pertandingan resmi tim utama Lechia Gdansk Egy Maulana Vikri mengucapkan rasa syukur.
Baca: Sering Tidur dengan Kipas Angin Menyala? Fakta-fakta Ini Membuat Anda Bisa Jadi Menyesal
Baca: Ini Hukuman Untuk Prajurit Kopassus yang Gagal Dalam Tugas, Lebih Takut Pelatih Dibanding Setan
"Alhamdulillah Thanks to Allah
Thanks to all my teammates and coaches for support and congratulation for great win today! Brawo druzyna!" tulis Egy di akun Instagramnya.
Unggahan tersebut langsung diserbu oleh warganet.
Banyak diantaranya yakni penggemar Egy dari Indonesia.
mhmmdifall27: @egymaulanavikri club raksasa Eropa telah menunggumu @fcbarcelona
sigit_cahpurwo: Selamat Bro Egy, Akhirnya datang juga, km layak kok, tetap semangat, jaga otot, jg hati, disiplin, tetap membumi, dan minta doa ortu selalu, Eropa bisa km taklukkan...
tiara_najwa_zahra: Congrats kak , terbaekk bangg
Aksi Egy Maulana Vikri Saat Bermain di Tim Utama
Pemain Asia Paling Berbakat
Walau tidak bermain di kasta teratas Liga Polandia, Egy Maulana Vikri ternyata cukup diperhitungkan namanya di Asia.
Egy Maulana Vikri masuk dalam lima pemain Asia di Eropa yang patut untuk diperhatikan musin ini menurut Fox Sports Asia.
Nama Alireza melambung di akhir musim lalu, setelah ia menjadi Top Scorer dengan 21 gol bersama AZ Alkmaar di Eredivisie.
Lalu ada kiper timnas Thailand, Kawin Thamsatchanan yang bermain di klub Liga Belgia, Oud-Heverlee Leuven.
Kawin pindah ke Our-Heverlee Leuven pada Januari, musim 2018/2019 ia memulai debut sebagai pilihan pertama manajer Nigel Pearson.
Meskipun di Divisi Pertama Belgia lapis kedua bukan pilihan paling bergengsi, hal tersebut akan menjadikan pengalaman bagi Kawin.
Kemudian Ki Sung-yueng yang bermain untuk Newcastle United, serta Takashi Inui yang bermain untuk Real Betis.
Ia telah menghabiskan enam tahun di Premier League, namun ia harus bersiap pergi setelah melewati 12 bulan yang mengecewakan.
Setelah terdegradasi dengan Swansea City, kapten timnas Korea Selatan itu bermain di Piala Dunia 2018 dan merasakan kemenangan Korsel atas Jerman dengan skor 2-0.
Sementara itu, Egy Maulana Vikri adalah pemain yang paling banyak dibicarakan saat ini.
Pemain 18 tahun itu menjadi berita utama saat menandatangani kontra dengan klub Polandia, Lechia Gdansk pada Maret lalu.
Pemuda asal Medan itu mendapatkan nomor punggung 10 meskipun belum membuat debut profesionalnya.
Penggemar di Indonesia berharap Egy tidak butuh waktu lama untuk bermain di liga teratas Polandia, Ekstraklasa.
Namun demikian, pada usia 18 tahun Egy telah sangat dewasa sebelum waktunya, akan tetapi ia telah menunjukkan di level remaja.
Pemain timnas U-19 Indonesia tidak memiliki kekurangan bakat dan kariernya akan berkembang selama 12 bulan ke depan dan harus menjadi hal yang menarik minat.
Baca: Pria Dari Masa Depan Ramalkan Januari 2019 Ada Sesuatu Menakutkan di Langit, Kota-kota di AS Hancur
Baca: Soeharto Diam-diam Ketemu Istri Cantik Bung Karno di Lapangan Golf, Bu Tien Tahu Lalu Marah Besar
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/egy-maulana-vikri-debiut-di-lechia.jpg)