Porprov Jambi 2018
M Dianto Angkat Bicara Soal Sindiran Ketua KONI di Penutupan Porprov XXII Jambi 2018
Sekda Jambi M Dianto angkat bicara menanggapi sindiran Ketua Koni Provinsi Jambi mengenai minimnya anggaran dalam penyelenggaraan
Penulis: Dedy Nurdin | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Dedy Nurdin
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sekda Jambi M Dianto angkat bicara menanggapi sindiran Ketua Koni Provinsi Jambi mengenai minimnya anggaran dalam penyelenggaraan porprov XXII.
Ia mengatakan awalnya Pemerintah Provinsi Jambi sudah merencanakan bantuan anggaran pada Porprov sesuai rencana awal di Merangin.
"Lalu di alihkan ke Bungo Tebo dan ternyata di bulan Juli lalu mereka menyatakan tidak siap juga, di Merangin kemarin alasannya mau Pilkada akhirnya tidak bisa di ajukan pada APBD kemarin," ujarnya.
Baca: Kota Jambi Jadi Juara Umum Porprov XXII Jambi 2018, Fasha Pikir Dulu untuk Naikkan Bonus
Ia juga mengatakan, pihak pemerintah sudah berupaya membantu lewat pengajuan di APBD dari Rp 10 Miliar menjadi Rp 16 miliar namun tidak disetujui.
"Mudah-mudahan nanti kekurangan ini diupayakan pada perubahan nanti, sekitar agustus 2019," kata M Dianto.
Ia juga menyebutkan bahwa pemerintah provinsi tidak memiliki banyak anggaran sehingga tidak bisa mengajukan anggaran lebih besar lagi.
Diharapkan Koni Provinsi Jambi bisa mencari sumber anggaran dari pihak ketiga melalui kerjasama.
"Koni harus mandiri, melibatkan tidak hanya dana hibah tapi mengajak sponsorship dilakukan kerjasama pihak ketiga," .
"Lihat daerah lain semua besar dari sponsor. Harus bisa dirubah cara berpikir dan tidak mengandalkan dana hiba saja dan mengajak swasta. Pola pikir kita ini yang harus dirubah," pungkasnya.
Baca: Ketua Koni Sebut Porprov XXII Jambi 2018 Termurah, Atlet Sepakbola Batanghari Tak Naik Podium
Baca: Tanjab Timur Borong Dua Medali di Kategori Beregu Catur Standar Putra-Putri Porprov XXII Jambi 2018