Jelang Laga Bali United Vs Borneo FC Pukul 18.30 WIB, WCP Beri Isyarat Perubahan Besar

TRIBUNJAMBI.COM - Menjelang laga Bali United Vs Borneo FC pada Kamis (25/10/2018) pukul 18.30 WIB, Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro alias WCP memberi isyarat perubahan besar

WCP memberi isyarat akan membuat perubahan besar saat menghadapi saudara tua Pusamania Borneo FC di Stadion Kapten Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (25/10/2018) malam ini.

Coach WCP bakal mencadangkan penyerang Ilija Spasojevic.

Sinyal Spaso bakal duduk di bangku cadangan terlihat dari sesi latihan untuk persiapan lawan Borneo FC.

WCP mencoba formula baru tanpa Spaso sebagai penyerang.

Sebaliknya, trio Belanda yaitu Irfan Bachdim, Melvin Platje, dan Stefano Lilipaly menjadi andalan di lini depan.

Lilipaly sudah bisa tampil lagi setelah anak keduanya lahir.

Trio Belanda diturunkan bersama dengan Melvin Platje didorong sebagai target man, Lilipaly sebagai second striker.

Baca: Jadwal dan Lokasi Tes SKD untuk Peserta yang Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2018

Baca: Ini 8 Jenis Makanan untuk Suami agar Lebih Tahan Lama di Ranjang

Baca: Sebentar Lagi Tanding, Berikut Link Live Streaming Bali United Vs Borneo FC Liga 1 2018

Bachdim tetap jadi penyerang sayap kanan, dan di kiri diisi penyerang sayap cepat Yabes Roni.

Yabes dimainkan karena Nick van der Velden masih cedera.

Formasi ini disiapkan WCP untuk menekan lini belakang Borneo FC yang juga kerap membantu serangan dari sisi kiri dan kanan.

Jika WCP tidak memasang penyerang sayap cepat, tentu full back lawan, Diego Michiels dan Abdul Rahman, akan leluasa melancarkan serangan.

Jika benar Spaso tidak dimainkan sebagai starter, inilah kali pertama penyerang naturalisasi ini tidak diturunkan sejak menit pertama oleh WCP.

Sejak bergabung dengan Bali United, Spaso selalu jadi pilihan utama di lini depan.

Posisi pemain kelahiran Yugoslavia ini nyaris tak tergantikan.

Dari catatan Tribun Bali, Spaso hanya absen pada dua laga di AFC Cup lawan Yangon dan Global Cebu.

Ia tidak dimainkan karena saat itu jadwal Bali United berbenturan dengan Piala Presiden.

Di Liga 1 2018, Spaso hanya absen empat kali karena cedera.

Selebihnya dalam 22 laga ia selalu jadi starter, dengan 15 kali tampil penuh 90 menit, dan tujuh kali diganti.

Apakah Coach WCP memarkir Spaso karena adanya desakan dari suporter Bali United?

Entahlah.

Yang pasti layak ditunggu bagaimana performa lini depan Serdadu Tridatu tanpa Spaso seperti yang selama ini diinginkan fans.

Sementara itu, Melvin Platje menyatakan kesiapannya dimainkan sebagai penyerang tengah.

Sebelumnya ia lebih sering bermain sebagai penyerang sayap

"Saya bisa sebagai pemain sayap kiri atau kanan atau striker. Sebagai penyerang sayap saya juga bisa mencetak gol," ujarnya, kemarin.

Pengoleksi delapan gol ini pun optimistis Bali United bisa menang.

Asalkan semua pemain bekerja keras dan bangkit dari kekalahan sebelumnya.

"Menurut saya Bali United bisa menang 3-1. Saya akan berusaha mencetak satu gol. Saya harap cetak dua gol," kata Platje sembari tertawa.

Menurut dia, skuat Bali United telah melupakan kekalahan lawan Arema FC. Tim tidak akan melihat ke belakang lagi.

"Saya melihat ke depan. Akan bekerja keras untuk memenangkan laga," tegasnya.

Target Juara

Coach Widodo pun menegaskan tim harus menang dalam laga krusial ini.

Tiga poin jadi harga mati untuk terus bersaing di papan atas klasemen Liga 1 2018.

WCP menyatakan sejak awal manajemen menargetkan Bali United berada di papan atas.

Hal itu sudah ditegaskan Owner Bali United Pieter Tanuri.

"Dari awal Pak Pieter Tanuri bilang kita mau juara. Tapi kita tidak umbar target itu," tegas WCP dalam sesi jumpa pers di Cafe Bali United, Gianyar, kemarin.

Untuk laga lawan Borneo FC, WCP dan semua pemain bertekad tampil puputan di kandang.

"Semua pemain menyatakan tekad memenangkan laga," katanya.

Saat ini Bali United berada di posisi kelima dengan poin 40.

Borneo FC di posisi ketujuh dengan poin 38.

Jika Serdadu Tridatu sampai kalah, maka Borneo FC langsung menyalip Bali United.

“Karena itu harus main puputan. Kami harapkan dukungan fans dan kami semua akan kerja keras," ujar Coach WCP.

Dalam laga nanti, beberapa pemain kemungkinan tidak turun.

Selain VDV, Sukarja juga masih cedera.

“Sementara untuk Ndiaye masih lihat kondisinya. Ndiaye belum pulih betul. Kita berharap dia bisa tampil. Kita lihat perkembangan sampai besok (hari ini, red)," ujarnya.

Terkait pemain yang diturunkan, WCP mengatakan melihat pemain paling siap dan disesuaikan dengan kondisi dan situasi.

Termasuk penyerang Yabes Roni yang diturunkan dalam laga ini sejak awal karena melihat kondisi dan kebutuhan.

"Disesuaikan dengan kondisi yang ada. Melihat kebutuhan tim sehingga saya memilih Yabes Roni," katanya.

Bermain dengan Hati

Di kubu Borneo FC, Pelatih Dejan Antonic memilih memuji skuat Bali United yang dihuni pemain-pemain bagus.

Namun menurut dia, dalam sepak bola tidak cukup hanya pemain bintang.

Melainkan kerja sama dan seluruh hati bermain bersama untuk tim.

"Dari materi pemain, Bali United punya pemain top. Naturalisasi dan pemain asing yang bagus. Tapi satu tim bagus jika semua main sama-sama. Kita punya pemain biasa. Tapi saya tahu semua pemain satu hati. Kerja keras dan mereka maksimal untuk tim," jelas Dejan Antonic.

Dejan pun mendoktrin pemainnya agar jangan kalah di kandang Bali United.

Minimal seri.

“Kalau kamu tidak bisa menang jangan kalah," tegas mantan pelatih Persib Bandung ini.

Sebelumnya, Borneo FC kalah dari PSM Makassar 1-2 di kandangnya.

Ini menjadi catatan buruk lawatan Pesut Etam ke Bali.

"Kami kehilangan poin kemarin di kandang, semoga besok (hari ini, red) bisa ambil poin di markas Bali United," kata kiper Borneo, Muhammad Ridho yang sebelumnya sempat dipanggil Timnas senior. (*)

Baca: Sebentar Lagi Tanding, Berikut Link Live Streaming Bali United Vs Borneo FC Liga 1 2018

Baca: Asmara Kevin Sanjaya, Dilirik Ratchanok, Tapi Malah Melirik Pebulu Tangkis Cantik Australia Ini

Baca: 5 Sumber Pendapatan Atlet Bulu Tangkis Indonesia, Paling Kaya Marcus dan Kevin Sanjaya