Info Pemkot Jambi
Pemkot Jambi akan Rekrut 50 Tenaga Guru Hafiz Quran, Ini Syarat dan Jumlah Honornya
Ada 50 tenaga guru hafiz Quran yang dibutuhkan. Mereka yang lolos nanti mulai mengajar pada awal 2019.
Penulis: Rohmayana | Editor: Duanto AS
Laporan Wartawan Tribunjambi.com Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Pendidikan Kota Jambi melakukan perekrutan guru hafiz Quran. Guru yang direkrut akan ditempatkan di SD negeri dan SMP negeri di Kota Jambi.
Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Jambi, Supardi, mengatakan pihaknya sudah membuka pendaftaran sejak 8 Oktober 2018. Pendaftaran akan ditutup pada akhir Oktober 2018.
"Pendaftaran online melalui website Dinas Pendididkan Kota Jambi," tuturnya.
Ada 50 tenaga guru hafiz Quran yang dibutuhkan.
Mereka yang lolos nanti mulai mengajar pada awal 2019.
“Biaya untuk 50 orang ini dari APBD 2019, proses seleksi sejak akhir 2018,” tuturnya.
Supardi mengatakan waktu pendaftaran bisa diperpanjang, jika jumlah pelamar masih kurang dari kuota yang disiapkan. Sementara itu, waktu tes belum bisa dipastikan.
“Kita lihat dulu jumlah pelamarnya. Pastinya yang akan dites nanti terkait tahsin, tahfiz dan micro teaching,” ujarnya.
Guru yang dicari pria dan wanita, minimal pelamar harus dibekali hafalan 5 juz Alquran. “Pengujinya sudah kita siapkan,” sebutnya.
Sebelumnya, Dinas Pendidikan sudah merekrut 72 guru hafiz Quran. Kini ditambah lagi sebanyak 50 orang. Jumlah ini sebenarnya dinilai masih kurang, karena idealnya setiap sekola mempunyai gur hafiz quran. “Tapi kita masih keterbatasan anggaran untuk bayaran honornya,” jelas Supardi.
Kata Supardi, untuk satu guru tahfiz Quran akan diberi honor Rp 1,6 juta per bulan.
Pada 2019, disiapkan tambahan anggaran Rp 960 juta untuk 50 guru tahfiz. Sebelumnya lebih kurang Rp 1,3 miliar untuk 72 guru tahfiz. Total lebih kurang Rp 2,3 miliar untuk honor guru tahfiz.
“Honornya sama semua,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Jambi Syarif Fasha membenarkan bahwa pihaknya akan merekrut 50 guru tahfiz.
"Kita nilai saat ini guru tahfiz memang kekurangan, karena kita memang ingin kota Jambi melahirkan generasi yang berakhlak dan bisa belajar agama dengan baik," ujarnya.
Baca: Pendaftaran Beasiswa Pemerintah Provinsi Jambi 2018, Ini Link dan Syarat
Baca: MotoGP Jepang 2018 - Digosipkan, Ducati Siap Rekrut Marc Marquez Untuk Duet dengan Dovizioso
Baca: Wali Kota Jambi Buka Seminar Internasional Liga Ilmu Serantau