BREAKING NEWS Ratna Sarumpaet Ditahan Polda Metro Jaya Mulai Malam Ini, Polisi Beberkan Alasan
Ratna Sarumpaet resmi ditahan oleh polisi di Polda Metro Jaya mulai Jumat (5/10/2018) malam.
TRIBUNJAMBI.COM - Ratna Sarumpaet resmi ditahan oleh polisi di Polda Metro Jaya mulai Jumat (5/10/2018) malam.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyatakan, setelah melakukan pemeriksaan penyidik memutuskan untuk menahan aktivis Ratna Sarumpaet.
Ratna sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka kasus penyebaran informasi bohong atau hoaks, tentang penganiayaan dirinya.
"Setelah dilakukan pemeriksaan kemudian kita temukan alat bukti petunjuk yaitu saksi, tersangka, penyidik telah melakukan penangkapan dan mulai malam ini penyidik melakukan penahanan (Ratna)," kata Argo, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (5/10/2018).
Penyidik memutuskan menahan Ratna untuk 20 hari ke depan.
Baca: Hanum Rais Diminta Ajukan Maaf ke Warga Aceh, Sebut Ratna Sarumpaet Cut Nyak Dien Masa Kini
Baca: Berkat Ahok, Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto Nikah di Pulau Seribu, Tapi Kemudian Ratna Berbalik
Baca: Rincian Tingkat Persaingan Tiap Formasi CPNS 2018 di Tanjab Barat, Sudah 1.185 Pelamar
Alasan penahanan karena penyidik khawatir Ratna melarikan diri dan menghilangkan barang bukti.
"Alasan subyektivitas penyidik, jangan sampai melarikan diri dan menghilangkan barang bukti," ujar Argo.
Sebelumnya diberitakan, beberapa waktu belakangan ini masyarakat dihebohkan informasi pengeroyokan Ratna Sarumpaet di sekitar Bandara Husein Sastranegara Bandung pada 21 September.
Ratna mengaku dipukul hingga menyebabkan wajahnya bengkak usai menghadiri sebuah konferensi internasional.
Sejumlah tokoh penting turut menanggapi dan menyampaikan empatinya terhadap kejadian yang diceritakan Ratna.
Hingga akhirnya, Ratna mengaku bahwa kejadian tersebut hanya karangannya belaka.
Polda Metro Jaya telah menerima 4 laporan masyarakat yang mendesak polisi segera mengusut pihak-pihak yang terlibat menyebarkan berita bohong ini.
Status Ratna Sarumpaet Tersangka
Sebelumnya diberitakan, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Jerry Siagian mengatakan, aktivis Ratna Sarumpaet ditetapkan sebagai tersangka karena mangkir dari panggilan polisi.
Jerry mengatakan, sebelumnya polisi memanggil Ratna untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks yang sudah dalam tahap penyidikan, Senin (1/10/2018).
Namun, Ratna tidak memenuhi panggilan tersebut.
"Jadi kami sudah panggil dia sebagai saksi hari Senin. Kalau memang dia pergi atau apa dia kasih tahu dong kabarnya, infokan karena ada acara begitu, saya akan datang tanggal sekian. Ini tidak memberikan kabar malah pergi," ujar Jerry ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (4/10/2018).
Ia mengatakan, polisi mengetahui rencana kepergian Ratna ke luar negeri, Kamis sore.
Polisi langsung berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencegah Ratna keluar negeri.
Sebelumnya diberitakan, beberapa waktu belakangan ini masyarakat dihebohkan informasi pengeroyokan Ratna Sarumpaet di sekitar Bandara Husein Sastranegara Bandung pada 21 September.
Ratna mengaku dipukul hingga menyebabkan wajahnya bengkak usai menghadiri sebuah konferensi internasional.
Sejumlah tokoh penting turut menanggapi dan menyampaikan empatinya terhadap kejadian yang diceritakan Ratna.
Hingga akhirnya, Ratna mengaku bahwa kejadian tersebut hanya karangannya belaka. (Kompas.com/Rima Wahyuningrum)
Baca: Surat Cinta untuk Veronica Tan Sebelum Cerai, Ungkap Sisi Lain Ahok yang Ternyata Robot
Baca: Istri, Selingkuhan, Uang dan Kualat, Ahok Pernah Ungkapkan saat Wawancara
Baca: Tiket Pesawat Promo di Jambi, Kunjungi Garuda Indonesia Travel Fair 2018, pada 5-7 Oktober
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polda Metro Jaya Resmi Tahan Ratna Sarumpaet"