Pilpres 2019

Prabowo - Sandi Menang Telak Dari Jokowi-Amin di Polling Pilpres yang Dibuat Mata Najwa

Mata Najwa melalui akun media sosialnya, mengadakan polling guna mengetahui respons pengguna media sosial pada pilihan presiden 2019

Editor: bandot
Warta Kota
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin serta Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno ketika pencabutan nomor urut Capres dan Cawapres Pemilu 2019 di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/9). Jokow-Ma'aruf Amin mendapat No 01, sementara Prabowo-Sandi No 02. 

TRIBUNJAMBI.COM - Program acara televisi Mata Najwa menggelar polling mengenai Pilpres 2019, siapa calon yang bakal dipilih pada pemilihan Presiden mendatang, hasilnya pasangan nomor urut 2 Prabowo - Sandi menang

Inilah hasil final atau akhir polling yang diadakan program televisi Mata Najwa, pada Sabtu 22 September 2019.

Mata Najwa melalui akun media sosialnya, mengadakan polling guna mengetahui respons pengguna media sosial pada pilihan presiden 2019.

Program televisi ini pun memanfaatkan tiga media sosial, yakni Facebook, Twitter dan Instagram.

Hasil akhir dari ketiga polling juga sudah resmi diumumkan melalui Twitter @MataNajwa.

Baca: Foto ini Sejuk Dilihat Sebelum Jokowi & Prabowo Lakukan Penetapan Nomor Urut Pilpres 2019

"Ciyeeee... ciyeee yang sudah nanyain terus hasil polling.

Nah, sekarang semua polling sudah berakhir waktunya.

GEMBIRA - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin serta Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno ketika pencabutan nomor urut Capres dan Cawapres Pemilu 2019 di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/9). Jokow-Ma'aruf Amin mendapat No 01, sementara Prabowo-Sandi No 02. (Warta Kota/Henry Lopulalan) (Warta Kota/Henry Lopulalan)
GEMBIRA - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin serta Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno ketika pencabutan nomor urut Capres dan Cawapres Pemilu 2019 di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/9). Jokow-Ma'aruf Amin mendapat No 01, sementara Prabowo-Sandi No 02. (Warta Kota/Henry Lopulalan) (Warta Kota/Henry Lopulalan) ()

Di IG polling berlangsung 24 jam.

Di FB dan Twitter polling berlangsung 48 jam.

Terima kasih untuk semua yang sudah berpartisipasi dalam polling media sosial ini," tulis Twitter @MataNajwa.

Imbauan untuk masa kampanye pilpres juga disampaikan untuk saling mengawal jalannya pilpres agar lancar.

"Semoga kampanye berlangsung lancar, aman, dan meriah.

Polling Twitter Mata Najwa
Polling Twitter Mata Najwa ()

Dan yang paling penting, jangan sampai merusak persaudaraan kita ya," tambahnya pada kicauan Twitter.

Untuk hasil polling Pilpres 2019, pasangan nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin memenangi satu polling di media sosial Twitter.

Sedangkan pasangan nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga menang telak di media sosial Facebook dan Instagram.

Pada polling di Twitter, Jokowi-Maruf Amin mendapatkan 52 persen suara, Prabowo-Sandiaga 48 persen.

Baca: Saya merasa dipelonco di sini, Momen Prabowo Bercanda dengan Mantan Istri Bikin Tertawa

Di Facebook, Jokowi mendapatkan 27 persen sementara Prabowo mendapatkan 73 persen.

Hasil telak juga didapatkan Prabowo-Sandi di akun Instagram.

Melalui fitur poliing di Instastory @narasi.tv, pasangan nomor urut 2 memperoleh 62 persen vote, sementara pasangan nomor 1 memperoleh 38 persen.


Sementara itu, diberitakan dari Kompas.com, seusai penetuan nomor urut capres-cawapres, Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mohamad Afifuddin berharap, seluruh masyarakat dapat berpartisipasi dalam pilpres 2019.

Baik peserta pemilu, tim sukses, dan masyarakat diharapkan bersama-sama menghormati dan menjalankan aturan.

"Ini saat mulai masa kampanye pada 23 (September) besok, ya kita harap baik peserta pemilu, timses, masyarakat sama-sama hormati dan menjalankan aturan. Apa yang boleh dilakukan, ya dilakukan, apa yang tidak boleh ya hindari," kata Afif di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2018).

Baca: Ketika Satu Pesawat Berisi Alumni SMANSA, Reuni Akbar SMA 1 Kota Jambi Mulai Angkatan 1958 -2018

Baca: Mirip Ahok, Inilah Deretan Pemimpin yang Pernah Merasakan Dinginnya Penjara

Baca: Jadi Organisasi Teroris Berbahaya, Ternyata Begini Cara ISIS Kumpulkan Uang

Afif juga meminta supaya kedua kubu tidak menimbulkan hal-hal yang memicu keributan, atau saling menjatuhkan.

Lebih baik, kata Afif, kedua pasangan calon aktif mengampanyekan program kerja mereka.

"Jangan menimbulkan hal-hal yang saling menjatuhkan. Bicarakan program," ujarnya.

Periode kampanye Pemilu 2019 dimulai 23 September 2018 dan berakhir 13 April 2019.

Sementara hari pemungutan suara akan digelar 17 April 2019. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved