Jaga Belanja Melebihi Pagu, ULP Tanjab Timur Lakukan Penghematan Rp 7,6 M
Pada 2017 lalu, ULP (Unit Layanan Pengadaan) berhasil melakukan efisiensi anggaran hingga Rp 7,6 miliar.
Penulis: Zulkipli | Editor: Teguh Suprayitno
Laporan Wartawan Tribun Jambi Zulkifli
TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Pada 2017 lalu, ULP (Unit Layanan Pengadaan) berhasil melakukan efisiensi anggaran hingga Rp 7,6 miliar. Jumlah tersebut berasal dari sisa penawaran seluruh kegiatan yang bersumber dari APBD.
Kabag ULP Tanjabtim, Zeki Zulkarnaini saat dijumpai Tribunjambi.com pada Kamis (1/8), mengatakan, jumlah Rp 7,6 miliar itu bukan sebagai bentuk silva.
"Jumlah ini bukan silva, melainkan sebagai bentuk bahwa Pemkab Tanjabtim berhasil menghemat anggaran belanjanya", ucapnya.
Lanjutnya, Zeki menjelaskan jumlah itu muncul karena berasal dari sisa penawaran lelang.
"Jadi begini, seandainya ada proyek yang pagu anggaran awalnya Rp 1 M, ketika sudah putusan akhir lelangnya proyek itu menjadi 800 juta. Berarti kita sudah hemat 200 juta, disitulah kita mendapatkannya," jelasnya.
Dari total pagu anggaran Rp 149.653.094.150 untuk seluruh kegiatan angggaran belanja di tahun 2017. Pemkab Tanjabtim berhasil mengefesienkan anggaran hingga Rp 7.687.630.628.
