Begini Kronologi Penangkapan Tiga Pelajar yang jadi Spesialis Pemalak Sopir Truk
Para pelaku memepet mobil truk yang dikendarai oleh pelapor juga meminta sejumlah uang.
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Teguh Suprayitno
Laporan wartawan Tribun Jambi, Wahyu Herliyanto
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana, melalui Kasat Reskrim AKP George Alexander Pakke menjelaskan, kejadian pemalakan yang dilakukan tiga pelajar pada hari minggu malam (22/7).
Ia mengungkapkan pada hari Minggu, 22 Juli 2018 Sekira pukul 20.00 WIB, pada saat pelapor dan saksi (J) sedang beriringan mengendarai masing-masing mobil truk jenis HINO dari arah Lampung menuju Kerinci.
"Pada saat melewati Jln. Lintas Sumatera (jalinsum) Km. 10 dan 11 Desa Bukit Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun, tiba-tiba dari arah belakang ada satu sepeda motor yang dikendarai tiga orang memepet mobil truk yang dikendarai saksi (J) dan pada saat itu membentak saksi meminta uang, kemudian diberikan oleh saksi (J) yang saat itu ketakutan sebesar Rp 5 ribu," kata Kasat Reskrim.
Baca: Ditangkap Polres Sarolangun, Tiga Pemuda Ini Ngaku Uang Hasil Malak Habis Buat Beli Bensin
Selanjutnya para pelaku memepet mobil truk yang dikendarai oleh pelapor juga meminta sejumlah uang, namun pelapor yang saat itu ketakutan berusaha menghindar dan tetap dikejar oleh para pelaku sambil berkata-kata ancaman terhadap pelapor.
"Hingga akhirnya pelapor berhasil melarikan diri dan melapor di Polres Sarolangun," katanya.
Dan pada hari itu juga, tidak lama dari kejadian, pihak Polres Sarolangun pada saat menerima laporan dari para saksi kemudian langsung mengecek TKP, dan pada saat melakukan penyisiran di Jalan Lintas Sumatera berhasil melakukan penangkapan terhadap tiga pelaku dan barang bukti 1 (satu) unit sepeda motor (SPM) milik pelaku.
Baca: Tiga Pelajar Spesialis Pemalak Sopir Truk di Jalan Lintas Sumatera Dibekuk Polres Sarolangun
"Saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya kemudian para pelaku dibawa ke Polres Sarolangun untuk diproses hukum selanjutnya," katanya.