Femallenial
Yovana Setiap Tahun 'Punya' Anak baru, Itu yang Bikin Istimewa
Ia menambahkan mau menjadi guru apapun, profesi guru itu tetaplah keren karena jika seseorang memutuskan untuk menjadi...
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Nurlailis
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - “Jadi guru itu juga seru karena setiap tahunnya selalu punya anak baru. Jadi setiap tahun jumlah anaknya bertambah dan anaknya di mana" tutur Yovana.
Guru merupakan profesi yang mulia, lebih dari itu guru juga merupakan pahlawan tanpa tanda jasa. Terlepas guru itu mengajar mata pelajaran yang disukai atau tidak, sebagai murid sudah sepatutnya menghormati seorang guru, termasuk guru TK.
Maria Yovana Litamala merupakan satu di antara guru TK di Jambi. Dia mengatakan menjadi guru TK itu keren karena menurutnya itu adalah pekerjaan yang luar biasa istimewa.
“Saat kanak-kanak lah masa dimana anak dibentuk, membuat pondasi dari segi ilmu mental, iman dan sebaginya. Kita sangat berpengaruh juga terdapat masa depan mereka kelak,” ujarnya.
Baca: 6 Bentuk Bibir Ungkapkan Kepribadian Orang, Anda Masuk Kategori Mana?
Baca: Ratna Sarumpaet Minta Maaf Karena Sebar Hoax Akui Teledor Setelah Itu Kembali Sindir Jokowi
Baca: Rossi Terlempar, Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2018, Sirkuit Jerez Panas
Ia menambahkan mau menjadi guru apapun, profesi guru itu tetaplah keren karena jika seseorang memutuskan untuk menjadi guru, itu bukan hanya bekerja untuk materi tapi juga bekerja untuk pelayanan.
Menjadi guru itu bekerja dengan hati karena ini bersangkutan antar individu dan yang dihadapi pun seorang anak. Menjadi guru itu sangat hebat karena bisa menghadapi 20 bahkan lebih karakter siswa yang berbeda.
Dia bisa menyayangi memberi perhatian dan memahami semuanya. Bahkan menjadi guru itu sangat bahagia karena dia ikut terlibat dalam pekeembangan bangsa dan penentu masa depan.
Ia merasa selama menjadi guru lebih banya suka dibanding duka, bahkan sampai saat inipun belum merasakan duka. Menjadi guru TK lebih banyak ia yang belajar dan dapat ilmu. Ia belajar sabar, mengerti dan memahami. Lebih banyak belajar lagi mengenai psikologi anak.
“Malah makin awet muda lihat tingkah anak-anak dan perkembangan anak yang sebelumnya kita belum tau. Apalagi kebetulan saya anak tunggal, jadi saya sejak dulu suka sekali anak kecil,” ucapnya.

Mengenai tantangan tentu saja ada karena sejatinya setiap pekerjaan memiliki tantangan tersendiri. Ia tidak memiliki background sebagai PG-Paud melainkan FKIP Kimia. Sehingga untuk dirinya pribadi ia lebih banyak belajar, bertanya dengan guru senior, serta berlatih lebih banyak lagi untuk menjadi guru yang baik untuk anak TK.
Tantangan lainnya tentu menghadapi berbagai anak dengan berbagai karakter. Bagaimana bisa fokus ke setiap anak tanpa membuat adanya kecemburuan diantara mereka.
“Anak TK itu lagi masa emasnya bertumbuh dan mengenal. Jadi masa-masa mereka suka bercerita. Jadi kuncinya sering aja suka dengarkan mereka cerita dan tanggapi. Kasih penjelasan yang masuk akal bagi mereka,” ujarnya.
Menurutnya anak TK adalah anak yang manis terlebih ketika mereka berusaha menunjukan rasa sayang mereka. Ia bercerita terkadang tiba-tiba muridnya peluk dan cium, sharing makanan dan melakukan hal-hal sederhana lainnya yang membuat melting. (nurlailis)
Baca: Polisi Temukan Bercak Darah dan Sisa Kain, Stefanus Bakar Calon Istri