Aplikasi Callind Pesaing Whatsapp Ciptaan Gadis Asal Kebumen ini Pernah Ditawar Rp 200 Miliar

Para pengguna smartphone tentunya sudah tak asing dengan beberapa aplikasi chatting dan media sosial.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Novi Wahyuningsih pembuat aplikasi Callind 

Uniknya, Novi menciptakan aplikasi ini secara otodidak lho!

Ilmu yang diperolehnya saat bekerja di Venture Capital di Kuala Lumpur, Malaysia dimanfaatkannya untuk membuat aplikasi ini.

Baca: Ingat! Tanggal 1 Mei Pemblokiran Final, Bagi Anda yang Belum Segera Registrasi SIM Prabayarmu

Tak hanya Callind, ia sudah menciptakan beberapa aplikasi lainnya seperti Happybid, Metgames, MeoTalk, Monzter, dan Vooila.

Novi mengaku Callind telah ditawar senilai Rp200 miliar namun ia menolaknya.

Dikutip moslemcommunity.org, lantaran dia ingin menjadikan Callind produk anak bangsa yang mendunia.

Ia berharap jika pemerintah Indonesia lebih memperhatikan karya anak bangsa.

2. Keunggulan daripada WhatsApp

Keunggulan dari Callind dibandingkan WhatsApp adalah fitur mencari teman otomatis.

Callind bisa menemukan sesama pengguna Callind dalam radius 100 km.

Meskipun mereka belum terhubung sebagai kontak.

Baca: Ahmad Dhani Terancam Ditahan, Al Ghazali Minta Maia Segera Nikahi Pria Ini, Alasannya Bikin Kaget

3. Promosi produk tanpa bayar

Tak hanya sebagai alat komunikasi, Callind juga bisa dimanfaatkan untuk bisnis.

Callind bisa menjadi sarana promosi dan pemasaran bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved