Istri Kontraksi, Pria Ini Langsung Lemas dan Jatuh Pingsan, Anaknya Aja Belum Lahir

Tapi apa yang terjadi pada pasangannya lah yang justru menuai banyak sorotan.

Editor: Suci Rahayu PK

TRIBUNSTYLE.COM - Seorang wanita bernama Amy baru-baru ini berjuang mengatasi kontraksinya menjelang persalinan.

Tapi apa yang terjadi pada pasangannya lah yang justru menuai banyak sorotan.

Sebuah program televisi yang menayangkan episode terbaru One Born Every Minute memperlihatkan sosok Ben yang sedang mendampingi Amy.

Baca: 10 Tahun Lalu Beli Plat Mobil Seharga Rp 7,3 M, Kini Dia Panen

Dalam episode Channel 4 ini, Amy terlihat berjuang mengatasi kontraksi.

Tapi Ben justru terlihat lemas lesu di dekatnya sebelum tergeletak di lantai dan menabrak kursi di dekatnya.

Menurut Amy, Ben sedang menjalani 'simpati untuk kehamilan' dan 'sangat emosional'.

Wajar memang, menjadi orang tua adalah hal yang emosional.

Apakah ini karena Ben masih belum siap menjadi orang tua?

Atau karena sang calon buah hati akan lahir di waktu yang tak terlalu jauh dari pertemuan mereka?

Melansir Unilad, dua sejoli itu baru saja bertemu di tempat kerja, tiga bulan sebelum bayinya ada dalam kandungan.

12042018_ben dan ami
12042018_ben dan ami ()

Ben berkata:

"Ini mengejutkan saya."

"Emosi saya telah berubah."

"Kalian telah mengubah saya menjadi orang yang sentimental."

"Saya hanya merasa harus kuat untuknya."

"Jadi saya perlu sedikit bicara."

Ben jatuh pingsan (Channel 4)
Ben jatuh pingsan (Channel 4) ()

Amy menambahkan:

"Dari saat kami menemukan kami hamil, dia sangat emosional."

"Ini wajar untuk dilihat."

Dalam klip tersebut, Amy mengungkapkan kekhawatirannya setelah Ben jatuh pingsan.

Bidan kemudian meminta bantuan.

Baca: Tampil di 10 Besar, Inilah Peluang dan Syarat Agar Ayudia Jambi Masuk 5 Besar LIDA

Ia meminta salah satu rekannya untuk membantu Ben dan memeriksa kepalanya saat dia merawat Amy.

Simpati untuk kehamilan itu mungkin terdengar meyakinkan seperti penghiburan, tapi itu adalah sesuatu yang luar biasa bagi seorang wanita.

Nah, paling tidak menurut Baby Center:

"Menariknya, banyak calon ayah pernah melalui apa yang biasa disebut 'sympathetic pregnancy'."

"Ini juga dikenal sebagai couvade syndrome (kata berasal dari bahasa Perancis 'couver', yang berarti 'untuk menetaskan')."

"Gejalanya cenderung muncul pada pria selama bulan ketiga kehamilan pasangan mereka."

Baca: Ingat Pesinetron Jupiter Fortissimo? Tersandung Narkoba, Kondisinya Sekarang Memilukan, Sakit?

"Begitu pula menjelang minggu-minggu terakhir sebelum kelahiran."

"Sebuah studi tahun 2007 oleh Arthur Brennan, seorang dosen senior di St. George's, University of London, ia melibatkan 282 calon ayah di masa depan."

"Ini menunjukkan beberapa pria, yang pasangannya sedang hamil, mengembangkan gejala kehamilan mereka sendiri, seperti mual, pusing, fluktuasi hormonal, sakit punggung, kram, mudah tersinggung, dan bahkan mengidam.

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved