Bupati Tanjab Barat Safrial MS Kecewa dan Marah. Ini Dia yang Menjadi Pemicu

TRIBUNJAMBI.COM, TUNGKAL - Saat gerbang depan dan gerbang belakang kantor bupati ditutup, banyak

Editor: ridwan
Sambutan oleh Bupati Tanjabbar Safrial 

TRIBUNJAMBI.COM, TUNGKAL - Saat gerbang depan dan gerbang belakang kantor bupati ditutup, banyak pegawai yang terkurung di luar, dan tidak bisa masuk ketika bupati melakukan sidak.

Bupati Tanjab Barat, Dr Safrial MS, sangat kecewa dengan disiplin para pegawainya. Hal itu terungkap ketika dirinya perintahkan semua gerbang ke kantor bupati ditutup, dan dijaga oleh Satpol PP.

Ternyata banyak pegawai dan TKK yang datang melebihi batas waktu. Tak ayal hal itu memicu kemarahan bupati.
Lebih parahnya, saat diabsensi satu per satu oleh Sekda Tanjab barat H.Ambok Tuo, di bagian organisasi hanya ada satu pegawai yang hadir, dan itu pun hanya TKK.

Bupati Tanjab barat pun sempat melontarkan kemarahannya mengetahui tingkat disiplin pegawainya.
"Kita ini sebagai pegawai itu dibayar negara, apa kurangnya saya ini? Tidak banyak daerah yang memberikan TKD untuk pegawainya, namun masih saja tidak disiplin," tegas bupati.

Bupati merasa kecewa atas tingkah pegawai yang ada di kantor bupati, mau kaya jangan jadi pegawai, jadi pengusaha saja.

"Kalau jadi pegawai tuh siap makan gaji saja jangan berharap bisa kaya. Saya ada di kantor saja seperti ini, apalagi saya tidak berada di kantor," ungkapnya.

Untuk itu bupati meminta kepada pegawai baik PNS maupun TKK dapat merubah kinerja untuk dapat disiplin dengan waktu.

"Bagi PNS tindak tegas, yang TKK pecat saja, kalau mau lihat tegasnya saya kita lihat saja," tandasnya.
Sementara itu dari pantau awak media di gerbang belakang kantor bupati, puluhan pegawai dan TKK berdiri di luar pagar. Akibat terlambat, Pegawai dan TKK ini tidak diizinkan masuk sampai ada perintah. Nampak jelas raut wajah kebingungan dari para abdi negara ini. (dun)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved