Kasus Kekerasan

Bahagia Diadopsi, Perlakuan Wanita Ini Malah Membuat Anak Angkatnya Kelaparan dan Meninggal

Memiliki buah hati adalah dambaan bagi setiap pasangan suami istri. Banyak dari mereka mencoba segala cara demi mendapatkan penerus keturunan.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti | Editor: Fifi Suryani
(Daily Mail)
Nicole saat menjalani persidangan. 

TRIBUNJAMBI.COM - Memiliki buah hati adalah dambaan bagi setiap pasangan suami istri.

Banyak dari mereka mencoba segala cara demi mendapatkan penerus keturunan.

Tidak sedikit juga yang memutuskan untuk mengadopsi anak.

Apapun statusnya, seorang anak layak mendapatkan kasih sayang dari orangtuanya, terlepas ada hubungan darah atau tidak.

Mengadopsi anak juga berarti harus memberikan yang terbaik bagi mereka, baik dari segi kasih sayang atau fasilitas.

Baca: Dikabarkan Bakal Dicaplok BCA, Ini Komentar Resmi Bank Ganesha

Sayangnya, beberapa anak adopsi tidak seberuntung kawan-kawannya yang lain.

Natalie (16), Mikayla (14), dan Jaden (15) merasa bahagia ketika mendapatkan ibu baru.

Namun, sosok ibu yang lembut dan penuh kasih sayang ternyata hanya impian bagi mereka.

Dilansir Tribunnews dari Daily Mail, Senin (29/1/2018), tiga bersaudara tersebut dikurung di sebuah kamar dan dibiarkan kelaparan oleh ibu angkatnya, Nicole Finn (43).

Akibat perbuatan Nicole tersebut, Natalie harus kehilangan nyawanya.

Hal ini diketahui dari gambar yang menunjukkan sebuah catatan.

CATATAN
Catatan yang dibuat saudara kandung Natalie. (Daily Mail)

Baca: Permendag No. 28/2017 Diterbitkan, Eksportir Batubara Cemas akan Ganggu Ekspor

Baca: Bentuk Forum Jurnalis Perempuan Indonesia Provinsi Jambi, 5 Nama Disepakati Sebagai Pengurus Inti

"Tidak bisa membuka jendela, dipaku oleh ibu," tulis catatan tersebut.

Selain itu, terdapat gambar lain menunjukkan tubuh Natalie yang penuh goresan.

Nicole dinyatakan bersalah karena telah melakukan pembunuhan, membiarkan Natalie kelaparan selama 3 bulan terakhir hingga ia meninggal.

Ia juga dituduh telah melakukan penculikan terhadap Natalie, Mikayla, dan Jaden.

KORBAN
Saat meninggal, tubuh Natalie sangat kurus dan hanya tinggal tulang belulang.

Baca: Menikah Muda, Penyanyi Cantik Ini Siap Segera Gendong Anak

Baca: Tayang Perdana - Jaket Pemeran Utama Dilan 1990 Ini Bakal Jadi Tren Para Cowok

Baca: Teresa Teng, Diva Cantik yang Sosoknya Muncul di Google Doodle Hari Ini. Dikebumikan Bak Pahlawan

Remaja malang itu ditemukan terbaring di lantai kamar mengenakan popok orang dewasa.

Para ahli bersaksi, Mikayla dan Jaden berisiko mati kelaparan jika kasus tersebut tidak segera terungkap.

Saat Mikayla memberikan kesaksian, ia berkata seringkali terpaksa minum air di toilet karena merasa sangat haus.

Hakim Karen Romano menyebut tindakan Nicole tidak dapat dimaafkan.

Ia tidak diperbolehkan berhubungan dengan anak angkatnya yang masih hidup.

Selama persidangan, jaksa menerangkan Nicole lebih memperhatikan kucing dan anjingnya dibandingkan Natalie, Mikayla, serta Jaden.

Natalie dan saudara-saudaranya dikurung di sebuah kamar kotor tanpa perabotan selama berbulan-bulan.

Nicole menelantarkan dan seringkali tidak memberikan mereka makanan.

Bahkan ketiga saudara itu dibiarkan tidak mandi berbulan-bulan.

Baca: IHSG Cetak Rekor Lagi, Sektor Tambang Masih jadi Pendorong Bursa. Menguat 20 Poin

Baca: Bank Sentral Mulai Siapkan Pesaing Bitcoin, Teknologi Mata Uang Digital Mulai Diujicobakan

Baca: Bikin Baper Maksimal, Demi Istri Pria Ini Rela Jalan Kaki Sejauh 40 Km Ditengah Dinginnya Salju

Baca: Kondisi Terkini Kecelakaan Mengerikan di Jalan Lintas Timur, Remuk

Pejabat kesejahteraan anak yang mendapat laporan atas kasus Natalie tersebut menolak untuk memindahkan Natalie, Mikayla, dan Jaden.

Department of Human Services kemudian memecat pegawai tersebut karena mengabaikan keselamatan Natalie dan saudara-saudaranya.

Saat akan dipindahkan ke tempat yang lebih layak, Natalie ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

Ia meninggal karena terkena serangan jantung.

Saat ini Nicole tengah menjalani persidangan untuk menentukan masa hukumannya.

Mikayla dan Jaden tengah menjalani perawatan untuk memulihkan kesehatan dan mengatasi trauma mereka.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved