Jadi Korban Bullying, Anak 12 Tahun Ditendang dan Dipukul ke Tanah. Bukannya Ditolong Malah Direkam!

Tertangkap kamera, seorang korban bullying dikejar di jalan dalam kegelapan.

Penulis: Vika Widiastuti | Editor: rida
Instagram
ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM- Tertangkap kamera, seorang korban bullying dikejar di jalan dalam kegelapan.

Anak berusia 12 tahun itu ditendang ke tanah dan dipukul kepalanya.

Dia terbaring tak berdaya di tanah.

Baca: Bertemu Ular Kobra Saat Mengendarai Mobil, Pria Ini Lakukan Hal Nekat Namun yang Terjadi Malah

Baca: Bakal Menikah 27 Januari, Theresia Malah Menangis Unggah Foto Prewedding. Ternyata Calon Suaminya

Baca: Sedang Asyik Pesta Sabu, Dua Pemuda Ini Digerebek Polisi

Keluarganya telah merilis video rekaman itu dengan putus asa untuk menyoroti isu bullying.

Bibi gadis itu mengatakan, perilaku yang dilakukan pelaku tidak dapat diterima dan menjijikan.

Dia juga mengutuk orang yang berdiri merekam aksi tersebut bukannya berusaha menghentikan serangan tersebut.

Dilansir dari Daily Mirror pada Rabu (17/1/2018) bullying itu terjadi di Livington, West Lothian pada akhir pekan.

Akibat kejadian itu, gadis 12 tahun yang tidak disebutkan namanya itu harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

1
Gadis 12 tahun dibully dan dipukul dengan keras (Mirror/Deadline News)

Dalam video itu terlihat, sekelompok orang mengelilingi gadis tersebut.

Seorang wanita muda kemudian mendorongnya ke tanah dan melancarkan pukulan di kepala dan wajahnya.

Beberapa orang terlihat sedang merekam kejadian itu.

Bibi gadis itu memposting video tersebut ke media sosial pada Sabtu malam dan menuliskan, "Mohon namai dan rasa malu."

Gadis 12 tahun dibully dan dipukul dengan keras (Mirror/Deadline News)

Keponakan saya yang berusia 12 tahun diserang secara brutal tadi malam.

Dia ditendang dan dipukul di kepalanya beberapa kali saat tersungkur di tanah oleh sekelompok orang setidaknya ada empat orang.

Seorang pemuda juga ikut menendang dan meninju gadis kecil ini.

Itu adalah tindakan mengerikan dan dia bisa saja meninggal.

Seperti binatang. Dia sekarang berada di rumah sakit.

Itu perilaku yang tidak bisa diterima dan menjijikan.

Bibi tersebut menyebut, penyerang keponakannya sebagai pengganggu-pengganggu yang tidak tahu malu sementara pengecut memilih berdiri dan merekam, bukan menghentikan mereka.

Korban pemukulan itu kemudian menuliskan di media sosial untuk meyakinkan teman-temannya yang khawatir, dia baik-baik saja meski dipukuli.

Seorang juru bicara kepolisian di West Lothian mengatakan, kasus itu sedang dalam penyelidikan.

"Insiden ini terjadi pada Sabtu (13/01/2018) pukul 08.00 malam waktu setempat dan seorang gadis berusia 12 tahun menderita luka ringan," terangnya.

Seorang gadis 13 tahun telah didakwa sehubungan dengan insiden ini dan petugas sedang melakukan penyelidikan untuk melacar pelaku lain.

(Tribunnews/Vika Widiastuti)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved