Nekat Lakukan Vandalisme, Alasan Remaja Ini Bikin Terenyuh! Gak Nyangka Semua Karena Ayahnya

Seorang remaja 17 tahun begitu ingin ayahnya pulang sehingga melakukan apapun demi mencapai tujuannya itu.

Penulis: Vika Widiastuti | Editor: rida
viral4real
ILUSTRASI 

TRIBUNJAMBI.COM- Seorang remaja 17 tahun begitu ingin ayahnya pulang sehingga melakukan apapun demi mencapai tujuannya itu.

Pada 30 Desember, dia memutuskan merusak mobil dan meninggalkan nomor telepon ayahnya di tempat kejadian.

Anak yang bermarga Fan itu berharap polisi akan menghubungi ayahnya dan membawanya pulang.

Baca: Sebut Afrika Sebagai Shithole, Presiden Amerika Donald Trump Kembali Tuan Kecaman di Media Sosial

Baca: Resmi Ditahan, Fredrich Yunadi Temani Mantan Kliennya Setya Novanto di Rutan KPK

Baca: Pengen Maju Jadi Kepala Daerah? Ini Syarat-syarat dari Prabowo, Nomor 3 Makjleb Banget!

Dilansir dari World Of Buzz pada Minggu (14/1/2018), kedua orang tua anak tersebut telah lama bercerai.

Sementara sang anak di bawah asuhan ayahnya demi masa depannya.

Namun, sang ayah justru meninggalkannya di rumah seorang kerabat dan pergi ke Guizhou, China untuk melakukan bisnis.

Ayah tersebut memang menghasilkan banyak uang, tapi di sisi lain, dia tidak memiliki waktu mengunjungi anaknya di Zhejiang, China, selama beberapa bulan terakhir.

Menyaksikan keluarga lain bisa berkumpul dengan orang tuanya, Fan menjadi emosional.

Dia menelfon ayahnya dan memintanya pulang, tetapi ayahnya tidak bisa pulang karena jadwalnya yang padat.

Ayahnya justru mentransfer sejumlah uang ke Fan agar dia bisa berbelanja dan membeli barang-barang yang disukainya.

1
Ingin ayahnya pulang, anak ini merusak mobil orang (World of Buzz/Sina)

Hal ini membuat Fan semakin tertekan dan frustasi.

Pada 30 Desember, setelah dia keluar dari sebuah cafe , dia merasa bosan dan mencari cara untuk melampiaskan frustasinya.

Dia basement, dia melihat sedan hitam terparkir dan memutuskan untuk membuat kekacauan sehingga ayahnya harus pulang.

Awalnya dia meninju mobil itu, tapi sama sekali tidak merusak mobilnya.

Jadi dia mengambil sebuah batu bata dan memukul kaca mobil beberapa kali hingga pecah.

Dia juga mencoret mobil tersebut dan mengukir nomor telepon ayahnya di pintu kemudi.

Lalu dengan santainya, dia berjalan pergi.

Keesokan harinya, pemilik mobil mengetahui vandalisme tersebut dan mengajukan laporan ke polisi.

Dia juga menghubungi nomor telepon yang ditinggalkan Fan.

1
Ingin ayahnya pulang, anak ini merusak mobil orang (World of Buzz/Sina)

Sang ayah kemudian tahu sesuatu yang mencurigakan telah terjadi karena dia tidak pernah melakukan apapun.

Setelah berpikir sejenak, dia mengatakan pada polisi untuk mencari anaknya.

"Tolong cari anak saya Fan, saya yakin 100 persen itu adalah ulahnya," ujarnya.

Fan pun terang-terangan mengaku, itu adalah perbuatannya.

"Ya, aku yang melakukannya," katanya.

Ayahnya mengatakan, pada tahun-tahun pertama, Fan akan menelfon dan memintanya pulang.

"Tetapi aku tidak bisa melakukannya," ujarnya.

"Jadi dia akan membuat beberapa masalah untuk membuatku kembali," katanya.

Namun, lanjutnya, dia tidak menyangka Fan akan melakukan kekacauan yang begitu besar kali ini.

Setelah mengetahui maksud Fan, ayahnya memutuskan pulang ke Zhejiang untuk menghabiskan waktu bersama anaknya setelah Tahun Baru Imlek.

"Uang itu penting, tapi keluarga tak ternilai harganya," pungkasnya.

(Tribunnews/Vika Widiastuti)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved