Pak Wali Kota Sidak RS Abdurahman Sayuti, Hasilnya Perlu Ada Beberapa Perbaikan

Pembangunan RS Abdurrahman Sayuti dalam tiga tahap, pada APBD 2017, 2018 dan 2019.

Penulis: Rohmayana | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi
Wali Kota Jambi Syarif Fasha saat meninjau Rumah Sakit Abdurahman Sayuti Olak Kemang, Seberang 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rohmayana

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI-Rumah Sakit Abdurahman Sayuti di Kelurahan Olak Kemang, Seberang Kota Jambi, belum bisa dioperasionalkan penuh dalam waktu dekat. Pasalnya, masih ada beberapa fasilitas yang harus dibenahi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, Ida Yuliati, mengatakan dalam waktu dekat akan ada soft opening. Yang baru bisa operasional yakni pelayanan IGD dan poliklinik.

"Belum semuanya, tadi Pak Wali sudah Sidak, masih ada beberapa hal yang harus dibenahi. paling baru IGD dan poli," kata Ida, Rabu (10/1).

Dia belum bisa memastikan operasional RS secara maksimal. “Belum tahu kapan. Tempat tidurnya juga belum disusun,” ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, mengatakan sengaja melakukan penijauan, karena dalam waktu dekat akan dilakukan soft opening. Pekerjaan tahap pertama pada 2017 sudah selesai dilaksanakan, tinggal finishing.

Pembangunan RS Abdurrahman Sayuti dalam tiga tahap, pada APBD 2017, 2018 dan 2019.

“Tahap 1 dan 2, total anggarannya Rp 5 M,” kata Fasha, usai sidak, Rabu (10/1).

Dia menyebutkan pada tahap ketiga, 2019, untuk menyelesaikan pembangunan RS Abdurrahman Sayuti akan membutuhkan anggran yang cukup besar, ada beberpa fasilitas yang harus dibenahi. Di antaranya memperbesar bangunan.

“Untuk menyelesaikannya, pada tahap ketiga pemerintah butuh lebih kurang Rp 10 miliar,” katanya.

Kata Fasha, desain RS tersebut sudah ada. Nantinya RS Abdurrahman Sayuti akan dibangun dua lantai. “Ini difungsikan sebagaimana mestinya rumah sakit,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Jambi, Parti Suandri mengatakan hasil sidak wali kota, ada beberapa kekurangan dari pembangunan rumah sakit. Antara lain pintu, jendela dan rembesan air.

“Nanti 2018 akan ada tambahan pekerjaan. Seperti koridor, tempat parkir, kamar mayat dan lain sebagainya. Ini dibangun tiga tahap sampai 2019,” katanya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved