Melahirkan Diam-diam di Kamar Kos, Mahasiswi Ini Malah Lakukan Ini pada Bayinya

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang mahasiswi di China dilaporkan telah melemparkan bayinya yang baru lahir keluar dari jendela kamar asramanyanya setelah diam-diam melahirkan.

Bayi yang jenis kelaminnya belum diidentifikasi itu ditemukan tewas di sebuah gang di samping aula asrama mahasiswa di kampusnya.

Baca: Kejam! Karena Sangat Mirip Mantan Istrinya, Seorang Ayah Tega Menganiaya Anaknya Hingga Seperti Ini

Wanita 19 tahun itu merupakan mahasiswa di Xi'an Engineering College di China.

Perempuan tersebut saat ini ternyata sedang menempuh pendidikan menjadi guru TK.

Mahasiswa yang juga tinggal di asrama tersebut mengaku telah melihat bayi itu dilempar dari jendela atas.

Ibu yang masih sangat muda itu dilaporkan membuang bayinya larut malam dan terlihat keesokan harinya pada saat sesi belajar seperti biasa.

Baca: Dokter Temukan 200 Batu Ginjal di Dalam Empedu dan Hati Wanita Ini, Penyebabnya Sering Kita Lakukan!

Dilansir dari Daily Mail pada Sabtu (25/11/2017), gambar kematian bayi itu muncul pada 21 November 2017.

Sebuah gambar menunjukkan, bayi itu terbungkus selimut.

Berdasarkan Kan Kan News, insiden tersebut diketahui saat seorang mahasiswa yang melihat darah keluar dari bungkusan selimut di gang samping asrama Xi'an Engineering College.

"Bayi itu terbungkus selimut dan dilempar dari lantai empat selama waktu istirahat. Ada juga banyak darah," kata seorang gadis yang tinggal di asrama.

Baca: Netizen Kerap Lihat Nenek Ini Menjual Apapun di Pinggir Jalan. Saat Ditanya, Bikin Terenyuh

Petugas keamanan sekolah memastikan bayi tersebut tidak tidak memiliki tanda vital dan melaporkan kasus itu ke polisi.

Pelaku yang identitasnya tidak disebutkan itu dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa.

Sementara seorang gadis lain yang tinggal di gedung itu mengatakan kepada Metropolitan Post, jika pelaku sedang belajar pendidikan anak usia dini.

Seorang dosen di kampus tersebut mengatakan, perempuan itu adalah murid yang cerdas dan pintar.

"Dia tidak pernah melewatkan kelas atau ijin sakit. Kami tidak memperhatikan, dia hamil. Sebab di saat musim dingin seperti ini, dia selalu memakai pakaian tebal," ujarnya.

Perempuan itu, lanjutnya, juga sedikit gemuk sehingga sulit mengenali jika dia sedang hamil.

Polisi Xi'an pun sedang menyelidiki apakah bayi itu sudah meninggal sebelum dilempar dari gedung atau belum.

Profesor Jiao Heping, Departemen Hukum di Northwest University of Politics and Law mengungkapkan kepada Metropolitan Post, bayi itu masih hidup sebelum dilempar dan pelaku dikenai tudukan pembunuhan yang disengaja.

(Tribunnews/Vika Widiastuti)