Anggota Pramuka Kerinci Tak Tahu Ada Dana Rp 200 juta, Iuran Jalan Terus, Ini Penjelasan Hatirman

Anggota pramuka Kerinci ternyata diberikan dana hibah setiap tahunnya sebesar Rp 200 juta. Namun informasinya banyak anggota tak tahu

Penulis: hendri dede | Editor: Nani Rachmaini
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Anggota pramuka Kerinci ternyata diberikan dana hibah setiap tahunnya sebesar Rp 200 juta.

Namun demikian, informasi yang diperoleh banyak anggota pramuka yang tidak mengetahui untuk apa dana tersebut dan ke mana alirannya.

Seorang anggota pramuka di Kabupaten Kerinci mengakui tidak tahu bahwa Pramuka memiliki dana hibah dari pemerintah Kabupaten Kerinci sampai Rp 200 juta.

Menurut informasi salah seorang yang pernah mengikuti kegiatan pramuka ke tingkat provinsi maupun nasional, selalu ada iuran untuk mengikuti kegiatan.

"Kita tidak tahu ada dana untuk pramuka sebesar itu. Karena masih sering iuran pramuka kalau ada kegiatan," kata seorang anggota pramuka yang minta namanya dirahasiakan, Minggu (12/11).

Dia pun berharap ke depan dana hibah ini dikelola secara transparan oleh kwartir cabang Pramuka Kerinci. "Iya kita minta dikelola terbuka," ucapnya.

Sedangkan Subur Budiman anggota DPRD Kabupaten Kerinci membenarkan bahwa untuk pramuka sudah dianggarkan dana hibah sebesar Rp 200 juta.

Ini diberikan setiap tahunnya dari Pemkab kerinci. "Iya, benar pramuka ada anggaran 200 juta dari dana hibah," katanya.

Dia pun meminta pengurus pramuka Kerinci lebih transparan dalam penggunaan dana hibah ini. Kalau cukup kegiatan pramuka dari dana hibah, tidak perlu lagi dana dari peserta.

"Kalau dana hibah cukup untuk kegiatan, tidak usah minta dana dari peserta. Saya harap pengurus pramuka bisa transparan dalam penggunaan dana ini," katanya

Sementara itu Wakil Ketua Kwarcab Kerinci Tarmizi HS, mengatakan seharusnya Kwarcab Kerinci berbenah untuk menata kembali jajaran organisasi kepengurusannya.

"Meskipun SK Kwarcab Kerinci yang dikukuhkan dengan SK Kwarda Jambi dinilai tidak mengikuti mekanisme yang ada pada AD/ART Gerakan Pramuka. Terutama Pasal 50, tentang keuangan kita tidak dilibatkan," katanya

Secara terpisah Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Kerinci, Hatirman dihubungi Tribun membenarkan adanya dana hibah Rp200 juta tahun ini.

Dia menjelaskan dana hibah ini masih terbilang minim, idealnya sesuai usulan dana hibah pramuka yakni Rp 900 juta.

"Iya benar tahun ini diberikan dana hibah Rp 200 juta. Dana ini masih minim, karena banyaknya kegiatan di Pramuka. Idealnya kalau kita mengajukan Rp 900 juta," katanya.

Hatirman menjelaskan dana hibah Rp 200 juta sudah dicairkan untuk tahap pertama sesuai kegunaannya untuk sejumlah kegiatan pramuka dalam dan luar daerah. "Kita ada kegiatan di Jambi misalnya ya menggunakan dana ini. Walaupun kadang kecil dibanding perjalanan SKPD," katanya

Sedangkan tahap II digunakan untuk pelantikam pengurus Pramuka Kwarcab Kerinci, HUT pramuka dalam waktu dekat dan lainnya.

"Jadi kita saat ini masih kekurangan dana. Di Perkempinas saja kita hanya kirim satu perwakilan, seharunya dua, karena keterbatasan anggaran," ungkapnya. (Hdp)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved