Peringatan Sumpah Pemuda - Frederik Ndolu Sebut Jambi Miniatur Pancasila

Lapran Wartawan Tribun Jambi, Dedy Nurdin

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dewan Pengawal LPP RRI Jambi sebut Jambi merupakan Miniatur Pancasila. Ini disampaikan Frederik Ndolu saat membuka dialog Publik Hari Sumpah Pmuda yang berlangsung di Auditorium RRI Jambi, Jumat (27/10/2017). 

Pernyataan ini menurut Frederik didasarkan pada keberagaman pendukuk dan etnis yang ada di Jambi. Meski beragam namun situasi dan kondisi kemanan tetap terjaga dengan baik. 

Hal ini sangat mencerminkan kehidupan yang didambakan masyarakat sesuai amanat Pancasila. Dengan keberagaman etnis dan budaya yang harmonis serta terjaga. 

“Keberagaman ini perlu dilestarikan dan dipertahankan, tunjukkan pada dunia bahwa Jambi siap menjadi provinsi atau Kota Pancasila," ujarnya. 

Ia berpesan agar seluruh satuan kerja (Kasatker) LPP RRI di Jambi agar bisa terus membawa semangat keberagaman ini dalam berkomunikasi dengan penggemar RRI.

"Terutama dalam berkomunikasi dalam komunitas. Karena pendengar RRI tidak terkotak-kotak," katanya. 

Sementara itu, kepala LPP RRI Jambi, Rasman mengatakan untuk kegiatan dialog publik hari Sumpah Pemuda ini pihaknya sengaja memgangkat tema memaknai kebersamaan dan keberagaman Jambi. 

"Tema ini ditujukan sebagai menjaga kedamaian yakni untuk rasa persatuan dan  kesatuan," kata Rasman. 

Dalam kegiatan dialog tersebut, Frederik juga menjadi pembicara. Bersama dengan Rektor UIN Sultan Taha Jambi Hadri Hasan, Budayawan Jambi Nukman dan Kadis Kominfo Provinsi Jambi Nurachmat Herlambang mewakili pemerintah Provinsi Jambi.