Benny Panjaitan Meninggal Dunia, Ternyata sang Legendaris Pernah Tak Direstui Orangtuanya Bermusik

TRIBUNJAMBI.COM - Panbers adalah sebuah nama grup musik tanah air yang didirikan pada 1969 di Surabaya.

Panbers merupakan singkatan dari pandjaitan Bersaudara.

Anggota Panbers antara lain Hans Panjaitan (gitar), Benny Panjaitan (vokal), Doan Panjaitan (Bass dan keyboard), dan Asido Panjaitan (Drum).

Baca: Mengejutkan, Ayah Echa Si Putri Tidur Lebih Suka Anaknya Tertidur Panjang Daripada

Lalu pada 1990 Panbers bertambah formasi anggota baru yakni Maxi Pandelaki, Hans Noya, dan Hendri Lamiri.

Pada Selasa(24/10/2017) berita duka datang dari grup musik lawas ini.

Benny Panjaitan, selaku vokalis band legendaris ini meninggal dunia pada Selasa(24/10/2017) pukul 09.50 WIB karena sakit stroke yang dideritanya.

Untuk mengenang kembali Panbers, ini sejarah singkat tentang keluarga Panjaitan.

Dilansir dari twitter @panbersband pada unggahan 11 april 2017, Keempat anggota Panbers yakni Hans Panjaitan (gitar), Benny Panjaitan (vokal), Doan Panjaitan (Bass dan keyboard), dan Asido Panjaitan (Drum) adalah anak-anak dari pasangan Drs.Jansen M.M.Pandjaitan,S.H dan Basani Sinta Oeli Sitompul.

Baca: Ivan Wirata Kepergok Bertemu Pimpinan PKS, Ada Apa?

Drs.Jansen M.M.Pandjaitan,S.H adalah seorang bankir di sebuah Bank di Indonesia, seseorang yang sangat tekun dan juga berdedikasi tinggi.

Sedangkan Basani Sinta Oeli Sitompul, seorang ibu rumah tangga sederhana yang memiliki jiwa bisnis dan mengajar.

Walaupun ayahanda memiliki karir yang cemerlang di dunia perbankan, tidak lantas membuat anak-anaknya dimanjakan.

Drs.Jansen M.M.Pandjaitan,S.H sempat mempertanyakan niat keempat anaknya ketika akan berkarir di dunia musik, dikarenakan Jansen adalah bankir bergelar sarjana hukum dan memiliki harapan agar anak-anaknya melanjutkan karir yang sama.

Keraguan dari ayahanda Panbers ini dijawab dengan janji bahwa mereka serius untuk berkarir di dunia musik.