Kantor Gojek Ditutip
Kantor Gojek Ditutup, Akun Instagram Gubernur Panen Kritikan
Aksi demonstrasi angkot di Kota Padang dan Bukittinggi berujung pada penutupan kantor Gojek di dua kota di Provinsi Sumatera Barat itu.
Penulis: Fifi Suryani | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM - Aksi demonstrasi angkot di Kota Padang dan Bukittinggi berujung pada penutupan kantor Gojek di dua kota di Provinsi Sumatera Barat itu. Ungkapan kecewa dari pelanggan transportasi aplikasi itu viral di media sosial.
Akun instagram Gubernur Sumbar pun tak luput dari serbuan kritikan netter. Dalam statusnya, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno berbicara tentang Baznaz Sumbar yang telah menyerahkan bantuan Rp100 juta rupiah, yang sebagian besar berasal dari zakat Pegawai Pemprov.
Namun, reaksi netter justru tidak bersinggungan dengan bantuan tersebut.
"Maaf Pak, sebelumnya ngapain juga harus ditutup kantor Gojek, itu artinya kita menolak perkembangan zaman yang..." ungkap akun sabrinafitrianijasmine, 5 jam setelah gubernur mengapload statusnya.

Akun Nyunyun juga mengunggah kritikan itu kronologi Facebooknya. "Yuhuuuuuu.ig pak gubernur panen kritik" komennya.
"Iya Vivi Zabkie, gojek ditutup. Banyak yg protes.kr kalo naik angkot sopirnya ugal ugalan, banyak copet, kasar ngomongnya,dll" imbuhnya di kolom komentar.
Tagar #savegojek pun mengisi kolom komentar di instagram Gubernur Sumbar tersebut.