FOTO: Tukang Becak Ini Selalu Bawa Balita Kerja, Begitu Tahu Alasannya Netizen Trenyuh
Dengan gendongan kain, ia bawa balitanya ke mana-mana. Padahal pekerjaannya sebagai tukang becak bukanlah hal mudah.
Penulis: Nani Rachmaini | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM - Tukang becak bermotor ini selalu membawa balitanya tiap hari saat bekerja.
Dengan gendongan kain, ia bawa balitanya ke mana-mana. Padahal pekerjaannya sebagai tukang becak bukanlah hal mudah.
Dia tak punya pilihan lain, karena anak laki-lakinya yang baru berusia dua tahun itu tak bisa ditinggalkan sendiri di rumah.

Sementara sang ibu yang harusnya menjaga malah berbuat tak pantas.
Menjadi pengayuh becak di Filipina bukan pekerjaan mudah. Ia harus menarik becak berjam-jam, di bawah terik matahari, dan bertarung dengan lalu lintas yang keras di negara itu.

Pekerjaannya semakin sulit karena istrinya bikin ulah.
Rupanya, istrinya bertemu dengan seorang pria di Facebook, dan memutuskan untuk meninggalkan mereka pergi bersama pria itu.

Tukang becak bernama Rodolfo "Rudy" Pastrana tidak punya pilihan selain membawa serta anaknya setelah sang istri kabur dengan pria lain.
Seorang bikin pengguna Facebook Jane Eguillos terharu melihat sang ayah pekerja keras itu, dan memutuskan menuliskan kisahnya dan berbagi di facebook.

"Saya punya istri sudah 3 tahun. Tapi segera setelah saya membelikannya telepon dan dia mulai menggunakan Facebook, dia bertemu dengan seorang pria online dan akhirnya mendatanginya. Dia telah meninggalkan kami, sudah lebih dari 2 bulan sekarang." ujarnya.
Banyak netizen tersentuh oleh cerita ayah dan anak ini, hingga keduanya sampai diundang ke acara televisi.
Di sana terungkap becak yang dibawa Rudy bukan miliknya sendiri dan ia masih harus membayar sewa.
Dari rumahnya ke tempat penyewaan becak ia juga harus berjalan kaki sampai 2 km setiap hari.
Karena kisahnya viral, perusahaan penyewaan itu kemudian memberinya ransel yang berisi susu dan popok untuk anaknya. Serta becak itu diserahkan untuk menjadi miliknya pribadi.
Orang yang berjuang di jalan yang baik memang akan mendapat buah kebaikan juga. (*)
Sumber: newsportal.ph