Duterte Gelar Sayembara Tangkap Hapilon Rp 2,6 Miliar
Presiden Filipina Rodrigo Duterte menggelar sayembara bernilai 10 juta peso atau Rp 2.690.000.000 (1 peso = Rp269)
TRIBUNJAMBI.COM - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menggelar sayembara bernilai 10 juta peso atau Rp 2.690.000.000 (1 peso = Rp269) bagi yang berhasil menangkap pimpinan Abu Sayyaf Isnilon Hapilon.
Demikian disampaikan Kepala Angkatan Bersenjata FilipinaEduardo Año, Senin (5/6/2017). Hapilon dilaporkan ditunjuk sebagai amir atau pimpinan ISIS di Asia Tenggara.
Hadiah sebesar 5 juta peso atau Rp 1.345.000.000 bagi siapaun yang berhasil menangkap pimpinan Kelompok Maute yakni dua bersaudara Maute, Abdullah dan Omar.
Pertempuran yang sedang berlangsung di kota Marawi yang sudah berlangsung 14 hari sejak dimulai, Senin (5/6/2017) dengan serangan militer yang gagal menangkap Hapilon.
Ribuan orang melarikan diri dari kota sejak saat itu. Sementara hampir 200 orang tewas akibat pertempuran antara militan Maute yang berafiliasi dengan ISIS dengan militer Filipina.
"Presiden menawarkan P (peso) 10 juta sebagai hadiah uang untuk netralisasi Isnilon Hapilon yang diyakini akan memimpin kelompok Maute-ISIS menyerang kota Marawi," kata Año.
Kepala Militer Filipina (AFP) mendapat kabar sayembara tersebut oleh Duterte ketika kunjungan Presiden di Komando Pusat Jepang di Cebu pada Minggu (4/6/2017) malam.
Hapilon, juga masuk dalam daftar buronan yang paling dicari FBI dengan imbalan 5 juta dolar AS atau Rp 65.000.000.000 dari pemerintah AS atas keterlibatannya menculik 12 warga Filipina dan tiga orang Amerika pada tahun 2001.
Dia dilaporkan pindah ke Lanao del Sur dari pangkalan di Basilan tahun lalu untuk mendirikan benteng baru sebagai cabang ISIS diFilipina. (Inquirer)