Ini Pesan James Corden untuk Korban Teror di London

James Corden memperpanjang durasi talk show yang dipandunya untuk menyampaikan pesan simpatik kepada korban serangan teroris

Editor: Nani Rachmaini
AP/BBC
Pelaku serangan teror London, Khalid Masood (52) yang terluka usai ditembak polisi di gedung parlemen. Nyawa Masood akhirnya tak tertolong. 

TRIBUNJAMBI.COM, LOS ANGELES -- James Corden memperpanjang durasi talk show yang dipandunya untuk menyampaikan pesan simpatik kepada korban serangan teroris di Westminster, London, Rabu (22/3/2017).

"Hari ini ada serangan teroris di kampung halaman saya, Westminster, London. Ketika sedang shooting program ini, kami belum tahu apa motif serangan itu. Yang pasti, banyak warga kehilangan nyawa dan lebih banyak lagi yang terluka akibat serangan ini," tutur James di pengujung acara The Late Late Show.

http://assets.kompas.com/crop/0x100:920x560/780x390/data/photo/2017/02/22/485253963.jpg
Kevin Winter/Getty Images for NARAS/AFP

Kepolisian London mengonfirmasi bahwa setidaknya ada empat korban tewas dan sekitar 50 korban luka-luka dalam serangan teroris yang menggunakan mobil dan pisau sebagai senjata di pinggir Jembatan Westminster.

"Menonton berita di teve hari ini membuat saya merasa sangat jauh dari rumah.... Apa yang kita harapkan hanyalah kita bisa berada di sana bersama orang-orang tercinta," kata James.

James menilai, pelaku serangan London gagal mencapai targetnya untuk memecah belah warga di London. Kejadian ini justru semakin mendekatkan warga London.

"London adalah kota yang penuh keragaman dan sangat brilian. Jika aksi terorisme ini dilakukan untuk mencerai-beraikan warga London, saya tahu, semua ini justru akan membuat warga semakin dekat dan bersatu. Malam ini, mari kita berdukacita untuk semua yang ada di Inggris Raya. Tetaplah menjaga keamanan!" (IMDB/BSW/*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved