Ditanya Kematian Adiknya Berbelit-belit, Iksan Bunuh Adik Ipar di Ladang
Satreskrim Polres Bangkalantidak membutuhkan waktu lama untuk mengungkap siapa pelakupembunuhan terhadap Jamal Umur
TRIBUNJAMBI.COM - Satreskrim Polres Bangkalan tidak membutuhkan waktu lama untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan terhadap Jamal Umur (32) yang ditemukan tewas di sebuah ladang di Dusun Tapel, Desa Parseh, Kecamatan Socah pada Kamis (2/3/2017). Pelakunya adalah Iksan (32), kakak ipar korban.
Ia ditangkap pada Kamis malam sekitar pukul 23.00 atau beberapa jam setelah mengeksekusi adik iparnya.
"Ya, Iksan adalah kakak kandung dari mendiang Suliha," ungkap Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Anton Widodo, Jumat (3/3/2017).
Suliha lebih dulu meninggal di rumahnya dengan leher nyaris putus pada Selasa (28/2/2017).
Tiga hari berikutnya, giliran suaminya, Jamal Umur, meregang nyawa di sebuah ladang yang dijadikan lapangan sepak bola, tak jauh dari rumah Suliha.
"Ketika pelaku (Iksan) bertanya siapa pembunuh Suliha, jawaban korban (Jamal) berbelit - belit. Itulah yang membuat pelaku jengkel sehingga dia menghabisi korban di ladang," jelas Anton.
Ia menuturkan, pihak kepolisian sebelumnya mencari keberadaan Jamal Umur setelah insiden kematian Suliha.
Namun, pria asal Kecamatan Kamal itu tidak diketahui rimbanya dan ditemukan tewas di ladang.
"Sebenarnya kami membutuhkan keterangan dari Jamal ataspembunuhan terhadap istrinya," pungkas Anton.