Tiga Orang Tertembak saat Baku Tembak di Jembatan Suramadu

Polisi terlibat adu tembak dengan pencuri mobil L300 nopol L 8248 GJ di gerbang JembatanSuramadu sisi Madura, Jumat (26/8/2016) pagi

Editor: bandot
surya/zainudin
Kaca mobil L300 pecah akibat adu tembak polisi dengan pencuri L300 di Jembatan Suramadu, Jumat (26/8/2016) 

TRIBUNJAMBI.COM - Polisi terlibat adu tembak dengan pencuri mobil L300 nopol L 8248 GJ di gerbang Jembatan Suramadu sisi Madura, Jumat (26/8/2016) pagi.

Tiga orang mengalami luka tembak dalam insiden ini.

Cleaning service Jembatan Suramadu, Alvi Nuri Alfitroh (34) mengalami luka di pantatnya.

Seorang pelaku yang belum diketahui identitasnya diduga kena tembakan di kakinya.

Kanitresmob Polrestabes Surabaya, AKP Agung Pribadi juga kena tembakan.

"Anggota kami kena tembak di perutnya. Pelaku membawa air gun," kata Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Bayu Indra Wiguno.

Tembakan ini tidak mengakibatkan Agung terluka parah. Perutnya hanya mengalami memar akibat tembakan pelaku.

Aksi adu tembak itu juga merusak body mobil.

Delapan lubang bekas peluru masih terlihat di body mobil. Kaca depan mobil pun pecah akibat tembakan petugas.

Bayu mengungkapkan sebenarnya polisi sudah menghadang pelaku di pintu I Jembatan Suramadu sisi Surabaya. Tapi pelaku langsung memundurkan mobilnya.

Petugas berusaha mengejar mobil tersebut sambil menembak ke arah pelaku. Pelaku membalas tembakkan ini memakai air gun.

Mobil L300 curian ini masuk Jembatan Suramadu setelah menerobos pos jaga. Tidak mau kehilangan buruannya, polisi mengejar pelaku sampai sisi Madura.

Mobil L300 ini baru berhenti setelah menabrak pembatas jalan.

"Pelaku merampas motor pengendara untuk melarikan diri. Pelaku juga membuang air gun, dan kunci T-nya," tambahnya.(*)

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved