Ria Irawan Sebut Pelaku Kekerasan Seksual Pantas Dikebiri

Ria Irawan (44) mengaku prihatin dengan tindak kekerasan seksual pada anak yang marak belakangan dan pelakunya masih masuk kategori anak pula.

Editor: Nani Rachmaini
Kompas.com/Irfan Maulana
Ria Irawan berbincang dengan pihak media Kelompok Kompas Gramedia di gedung The Jakarta Post, Palmerah Barat, Jakarta Barat, Senin (5/1/2015). 

TRIBUNJAMBI.COM, MALANG -- Ria Irawan (44) mengaku prihatin dengan tindak kekerasan seksual pada anak yang marak belakangan dan pelakunya masih masuk kategori anak pula.

Ia berpendapat kemiskinan menjadi faktor pemicu timbulnya kasus tersebut.

Kemiskinan yang dimaksud oleh perempuan pemilik nama asli Chandra Ariati Dewi itu bisa berupa iman, sosial, ekonomi, dan budaya.

"Itu karena kemiskinan!" tegas Ria, Rabu (18/5/2016), sambil mengunyah kue dari kotak kardus yang ada di tangannya.

Siang itu, Ria baru saja keluar dari gedung Dome Universitas Muhammadiyah Malang setelah menjadi narasumber Roadshow Eagle Awards Documentary Competition 2016.

Artis yang pernah menjalani tujuh bulan masa perawatan karena divonis kanker itu juga menyebut peran orangtua turut memberi andil dalam kasus ini.

Kalau orangtua berhasil mendidik, anak tidak akan berbuat jahat dan bertindak keji.

Terkait hukuman kebiri yang akan diterapkan kepada pelaku kekerasan seksual, Ria menilai hukuman itu akan membuat seseorang tidak lagi punya nafsu.

"Dengan kebiri, hormon tidak berfungsi sehingga tidak ada nafsu," ujarnya. (WER)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved