Proses Tulus Menciptakan Lagu Ternyata Begini

Penyanyi dan pencipta lagu Tulus mengaku dapat mencipta sebuah lagu dengan bermodalkan satu kalimat saja.

Editor: Nani Rachmaini
KOMPAS.com/IRFAN MAULLANA
Vokalis bersuara merdu sekaligus pencipta lagu Muhammad Tulus Rusydi menggelar konser tunggal yang bertajuk Gajah di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Selasa (2/12/2014) malam. Tulus menyanyikan lagu-lagu dari album Tulus (2013) dan Gajah (2014). 

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Penyanyi dan pencipta lagu Tulus mengaku dapat mencipta sebuah lagu dengan bermodalkan satu kalimat saja. Kata Tulus, penggalan kalimat itu biasanya ia ambil dari pengalaman pribadi.

"Biasanya hanya bikin satu kalimat lalu dieskplor dengan imajinasi, turunannya (kalimat selanjutnya) banyak. Harus dipoles-poles bikin karya itu," ujar Tulus di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (29/4/2016).

Contohnya lagu "Pamit". Karya terbaru Tulus yang dirilis Februari lalu tersebut, awalnya hanya ditulis satu kalimat. Selanjutnya, Tulus memperkaya kosa kata liriknya dan membalut nyanyiannya dengan aransemen ballad.

"Single terbaru 'Pamit' itu ditulis satu tahun lalu. Rekamannya itu lima bulan selanjutnya. Tapi, banyak kalimat yang dipoles sama imajinasi," ujar pelantun lagu "Jangan Cintai Aku Apa Adanya" itu.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved