Meski Ditahan Imbang, Ranieri Tetap Puji Pasukannya

Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, memuji para pemainnya meski ditahan 2-2

Editor: Nani Rachmaini
LINDSEY PARNABY / AFP
Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mendampingi timnya pada laga Premier League kontra Newcastle United di Stadion St James Park, 21 November 2015. 

TRIBUNJAMBI.COM, LEICESTER - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, memuji para pemainnya meski ditahan 2-2 oleh West Ham United pada lanjutan Premier League di Stadion King Power, Minggu (17/4/2016).

Pada laga ini, Leicester unggul lebih dulu lewat gol Jamie Vardy. Namun, West Ham bisa membalikkan keadaan melalui penalti Andy Carroll dan tendangan indah Aaron Cresswell.  

Leicester sempat tertinggal 1-2 hingga masa injury time. Eksekusi penalti Leonardo Ulloa pada menit terakhir mengubah kedudukan menjadi 2-2.

Menurut Ranieri, tim berjulukan The Foxes itu menunjukkan semangat pantang menyerah hingga akhir laga.

"Kami menjalani setiap pertandingan dengan semangat dan keberanian. Performa kami hari ini fantastis. Poin yang diraih sangat penting secara psikologis," ucap Ranieri.

Ranieri juga enggan menyoroti wasit Jonathan Moss, yang mengusir Jamie Vardy pada menit ke-56. Vardy dianggap sengaja menjatuhkan diri demi mendapatkan penalti.

"Pengusiran itu mengubah pertandingan. Namun, saya menilai pemain, bukan wasit," tutur pria asal Italia ini.

Dengan hasil imbang ini, Leicester masih bertengger di puncak dengan koleksi 73 poin dari 34 laga. Ada selisih delapan angka dengan Tottenham Hotspur, yang memiliki tabungan satu laga.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved