Dasril: Kalau Mau Pulang Kami Antar
Tim pendahulu dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Kejaksaan Tinggi Jambi, BIN,
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM JAMBI - Tim pendahulu dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Kejaksaan Tinggi Jambi, BIN, dan Polda dan beberapa instansi terkait Jumat kemarin (5/2) sudah mulai melakukan penjemputan terhadap 27 Kepala Keluarga (KK) eks Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Provinsi Jambi di Asrama Haji Bekasi.
Menurut Kepala Kesbangpol Provinsi Jambi, Ali Dasril kemarin pihaknya sudah melakukan penjemputan terhadap sejumlah warga asal Jambi yang kini masih berada di Bekasi.
"Kalau mau pulang kita antarkan langsung," katanya.
Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya ada enam KK yang dijemput keluarganya dan bergabung ke rombongan DKI Jakarta.
"Tidak masalah, asal keluarganya yang menjemput langsung," kata Dasril.
Untuk antisipasi tempat penampungan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Danrem untuk diletakkan di aula.
"Asrama haji dan Dinsosnakertran juga kita antisipasi tempatnya. Jadi tidak perlu khawatir," tambahnya.
Namun, ketika ditanya apakah dipulangkan menggunakan jalur darat atau udara, Dasril belum mengetahui dengan pasti, pihaknya masih menunggu keputusan dari Penjabat Gubenur Jambi, Irman.
"Kalau naik bus risikonya juga lebih tinggi. Tapi belum tahu juga apakah menggunakan pesawat. Yang jelas ada pengawalan ketat nantinya," katanya.