TRAVEL JAMBI - Menikmati Pagi yang Eksotis di Pinggir Danau Kumbang

Pengalaman ini tak bisa Anda temukan dimanapun, kecuali Anda datang ke Merangin

Penulis: Teguh Suprayitno | Editor: bandot
Komunitas Bumi Merangin
Eksotisnya Suasana pemandangan Danau Kumbang di Gunung Masurai, Merangin 

Laporan Wartawan Tribun Teguh Suprayitno

TRIBUNJAMBI.COM – Terbangun pagi di pinggiran Danau Kumbang, lalu menyeruput secangkir kopi di tepian danau, jadi satu pengalaman yang istimewa.

Pengalaman ini tak bisa Anda temukan dimanapun, kecuali Anda datang ke Merangin, Jambi.

Yudha, seorang penjelajah alam yang tergabung dalam komunitas Bumi Merangin menulis, menikmati pagi di pinggir Danau Kumbang adalah pengalaman mahal.

Nah, Anda yang ingin menikmati eksotisnya Danau Kumbang, harus rela delapan jam jalan kaki mendaki Gunung Masurai.

Jalur yang ditempuh juga cukup terjal, banyak tanjakan tinggi yang akan menguras tenaga.

Perjalanan menuju Danau diawali dari Desa Sungai Lalang. Sekitar dua jam jalan baru sampai pintu rimba, Anda harus melanjutkan sekitar enam jam lagi untuk sampai Danau Kumbang.

Perjalanan yang melelahkan, mengras tenaga dan menderu nafas. Danau Kumbang berada di bawah puncak 1 Gunung Masurai.

Sampai di puncak 1, Anda bisa melihat dengan jelas sebuah cekungan besar berair jernih, dikelilingi hutan tropis lebat, Taman Nasional Kerinci Seblat.

Anda butuh wakti 30 menit menuruni puncak 1 hingga sampai di tepi danau.

Rasa lelah dan nafas Anda yang terengah-engah, seketika plong saat kaki Anda menjejak di bebatuan tepi danau.

Suasa tenang, sejuk, rasanya benar-benar damai.

Jika beruntung, di sana Anda akan melihat hamparan bungan edelweis yang bermekaran, bukan putih tetapi merah jambu.

Anda juga bisa mendirikan tenda bila ingin menikmati suasana malam yang tenang.

Dan ketika pagi menjemput, bersiaplah menikmati sejuknya udara pagi di tepi danau
sembari menyeruput secangkir kopi hangat.

Satu kesempatan langka yang kadang bisa Anda jumpai kala pagi, sebuah paduan tujuh warna eksotis yang melengkung jatuh dari bias cahaya matahari karena air, pelangi.

“Kadang tampak kayak pelangi kalau pagi, mungkin embun pagi yang kena sinar matahari,” kata Gie, perempuan dari komunitas Bumi Merangin.

Anda bisa mengawali perjalanan dari Kota Jambi dengan naik travel menju Terminal Jangkat di Kota Bangko, selanjutnya bisa Anda teruskan dengan naik angkutan ke Desa Sungai Lalang, sekitar empat jam.

Jika Anda terlalu malam untuk mendaki gunung, Anda boleh singgah di home stay di Sungai Lalang, baru keesokannya Anda melanjutkan perjalanan.

Gie punya saran untuk medaki gunung pada musim kemarau, karena jalur yang ditempuh lebih ringan ketimbang waktu hujan.

“Kalau hujan susah, nanjak tinggi, licin lagi kalau hujan,” katanya.

Bagaimana tertarik untuk mengunjungi Danau Kumbang?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved