Bupati dan Dandim 0420/Sarko Tanam Padi Serentak
Bupati Merangin, H Al Haris bersama Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Budiawan Basuki dan Kapolres Merangin,
Penulis: Herupitra | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Bupati Merangin, H Al Haris bersama Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Budiawan Basuki dan Kapolres Merangin, AKBP Munggaran Kartayuga melakukan penanaman padi serentak seluruh Indonesia. Penanaman padi bersama ratusan ibu-ibu itu, dilakukan di Desa Tanjung Ilir, Kecamatan Tabir, Senin (7/12).
“Hari ini kita lakukan penanaman padi serentak di seluruh Indonesia. Ini merupakan program dari Bapak Presiden H Joko Widodo yang tidak ingin rakyatnya kelaparan, karena tidak mampu membeli beras,” ujar Bupati.
Penanaman padi serentak tersebut lanjut bupati, untuk memperkuat ketahanan pangan. Paling tidak tegas bupati, jika masyarakat telah memiliki beras, tinggal menanam cabai dan sayuran serta memelihara ikan di perkarangan rumah.
Sawah harap bupati, harus difungsikan untuk memperkuat perekonomian masyarakat secara luas. Apalagi dalam kondisi sekarang, harga karet dan sawit anjlok, jadi solusinya mayarakat harus serentak turun ke sawah menanam padi.
Bupati mengajak seluruh masyarakat Merangin beramai-ramai turun ke sawah untuk menanam padi dengan memfungsikan lagi sawah-sawah yang selama ini telah menjadi lahan tidur.
“Saya minta sawah ini terus digarap, jangan sampai nanti kalau harga sawit dan karet naik, masyarakat lalu mentelantarkan sawah ini yang akhirnya kembali menjadi lahan tidur,” pinta Bupati.
Jika masyarakat Merangin serentak turun ke sawah menanam padi, bupati yakin kedepannya Kabupaten Merangin akan mampu swasembada pangan. Masyarakat tidak akan kelaparan, karena sudah memiliki cadangan beras.
Sawah yang ditanami padi oleh bupati dan rombongan di Desa Tanjung Ilir tersebut, merupakan program percetakan sawah baru. Mulai dari benih dan pupuknya bantuan pemerintah pusat.
Sawah itu dibuat dari memanfaatkan rawa-rawa di sela-sela kebun karet yang tadinya merupakan lahan tidur. Pencetakan sawah baru di Desa Tanjung Ilir tersebut, luasnya sekitar 37 hektare.
Dandim 0420/Sarko, Letkol Inf Budiawan Basuki mengatakan, pelaksanaan tanam padi serentak ini sendiri tidak terlepas dari wujud Mou antaran TNI-AD bersama pemerintah pusat guna menuju swasembada pangan tiga tahun kedepan.
Pendampingan terhadap masyarakat petani selalu dilakukan oleh pihak TNI-AD termasuk di Kodim 0420/Sarko.
"Kita tidak main-main dalam melaksanakan Mou ini. Kita siap membantu dan mendampinggi petani,” pungkasnya.