Telegram Bisa Bikin Grup "Chatting" sampai 1.000 Orang

Untuk itu, pengelolaan grup bisa diserahkan kepada seorang admin

Editor: bandot
IST
Telegram Messenger 

TRIBUNJAMBI.COM - Pengguna Telegram kini bisa membuat grup chatting beranggotakan 1.000 orang. Hal tersebut dimungkinkan oleh fitur teranyarnya bertajuk "Supergroups".

Menurut pernyataan Telegram pada blog resminya, Supergroups merupakan jawaban atas permintaan penggunanya selama ini.

"Sejak kami luncurkan pada 2013 lalu, pengguna kami meminta agar Telegram bisa mengakomodasi komunitas besar," begitu tertulis pada blog Telegram, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (26/11/2015).

Pun begitu, Telegram juga menyadari bahwa grup beranggotakan 1.000 orang bisa berdampak buruk. Misalnya, obrolan akan sangat ramai dan lari ke mana-mana, mengingat banyaknya jumlah kepala yang tergabung.

Untuk itu, pengelolaan grup bisa diserahkan kepada seorang admin. Dia yang mempunyai otoritas untuk mengajak anggota baru, mengeluarkan anggota, hingga mengganti foto profil grup.

Namun, jika para anggota sepakat tak ingin mempunyai admin, pilihan tersebut bisa dilangkahi. Artinya, pada Supergroup, admin bersifat opsional.

Diketahui, sebelumnya Telegram hanya mengakomodasi grup chatting hingga 200 orang anggota. Dengan pembaruan ini, organisasi besar beranggotakan hingga 1.000 orang seperti asosiasi guru, himpunan mahasiswa, hingga partai politik bisa berdiskusi maya.

Bagi yang belum memperbarui aplikasinya, bisa buka tautan ini.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved