Paris Bergejolak

Eks Gelandang Madrid Ungkap Sepupunya Jadi Korban Serangan Paris

Eks gelandang Real Madrid yang kini memperkuat Marseille, Lassana Diarra, mengungkapkan bahwa sepupunya menjadi salah satu korban tewas

Editor: Nani Rachmaini
FRANCK FIFE/AFP
Gelandang Marseille dan tim nasional Perancis, Lassana Diarra, tiba di tempat latihan di Clairefontaine pada 9 November 2015, sebagai persiapan laga uji coba antara Perancis dan Jerman. 

TRIBUNJAMBI.COM - Eks gelandang Real Madrid yang kini memperkuat Marseille, Lassana Diarra, mengungkapkan bahwa sepupunya menjadi salah satu korban tewas dalam tragedi Paris yang terjadi pada Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.

Lebih dari 127 orang dilaporkan tewas setelah insiden serangan peledakan bom dan penembakan oleh kelompok radikal di sejumlah titik lokasi Paris.

Salah satu kejadian terjadi di luar Stadion Stade de France, tempat pertandingan uji coba antara Perancis dan Jerman tengah berlangsung.

Diarra yang tampil bermain selama 80 menit pada laga tersebut, memposting sebuah gambar di Twitter berisi tulisan yang menjelaskan bahwa salah satu keluarganya turut menjadi korban dalam peristiwa tragis itu.

Berikut adalah pernyataan Diarra pada akun Twitter miliknya, @Lass_Officiel

"Selamat malam semuanya. Setelah peristiwa yang dramatis di Paris dan St Denis kemarin, dengan berat hati saya sampaikan kepada Anda. Seperti yang sudah Anda ketahui sebelumnya bahwa serangan itu sangat berdampak bagi saya. Sepupu saya, Asta Diakitie, merupakan salah satu korban penembakan, seperti yang dirasakan oleh ratusan orang Perancis tak bersalah lainnya."

"Bagi saya, dia telah memberi dukungan yang begitu besar, seorang kakak. Dalam situasi seperti saat ini, penting bagi kita untuk bertindak dan bersatu menghadapi teror yang tak memandang ras dan agama."

"Mari bersama-sama kita saling melindungi, mencintai, menghargai, dan berdamai. Terima kasih kepada semuanya atas perkembangan informasi dan pesannya. Lindungi diri Anda dan orang-orang di sekitar Anda, dan semoga para korban bisa beristirahat dalam kedamaian."

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved