Kabut Asap

Kondisi Udara Beberapa Pekan Terakhir Terus Memburuk

Secara umum kondisi kualitas udara di wilayah Kota Jambi beberapa pekan terakhir terus memburuk,

Penulis: Heri Prihartono | Editor: Fifi Suryani
TRIBUN JAMBI/RIAN AIDILFI
Tukang ketek di Sungai Batanghari saat asap menyelimuti Kota Jambi, Jumat (25/9) 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Secara umum kondisi kualitas udara di wilayah Kota Jambi beberapa pekan terakhir terus memburuk, meski fluktuatif Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Kota Jambi cenderung di level tidak sehat atau berada di angka 100 lebih, bahkan beberapa hari sempat di level berbahaya.

Kamis kemarin berdasarkan pantauan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi ISPU di wilayah Kota Jambi mencapai 344 atau pada level berbahaya.

Arief mengatakan jumlah hotspot di wilayah Provinsi Jambi terutama di lahan gambut beberapa hari terakhir minim, pekatnya kabut asap yang menyelimuti Kota Jambi dan beberapa wilayah lainnya menurut Arief selain terbawa oleh angin dari luar wilayah Jambi juga masih adanya upaya moving up atau pendinginan yang dilakukan oleh personel Satgas di lapangan.

"Tidak kita pungkiri asap juga berasal dari usaha kita melakukan moving up, tapi kita terus melakukan patroli," katanya.

Selain pemadaman, Arief mengatakan jika memungkinkan BPPT juga bakal menebar garam untuk hujan buatan.

Sementara itu menurut Arief hasil rapat di Kementerian Polhukam untuk mengatasi asap yang sudah menjadi langganan tiap tahunnya perlu adanya kebijakan tata kelola lahan gambut oleh pemerintah Provinsi terutama dengan pembuatan kanal bloking.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved