Kabut Asap
Tak Ada Awan Untuk TMC, Pemadaman lewat Darat Dioptimalkan
Termasuk mengoptimalkan pelaksanaan water booming di sejumlah lokasi karhutlah untuk mematikan api dan meredam kabut asap.
Penulis: Dedy Nurdin | Editor: Deddy Rachmawan
TRIBUNJAMBI/BANDOT ARYWONO
Penjabat Gubernur Jambi, Irman didampingi Komandan Satgas Penanggulangan Asap Provinsi Jambi, Kolonel Makmur melihat lokasi bekas kebakaran hutan dan lahan di PT RKK dan PT BEP di Arang-Arang, Kumpeh Ilir, Muarojambi, Selasa (22/9).
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Tidak adanya pembentukan awan berpotensi hujan di Provinsi Jambi dalam beberapa hari ke depan membuat upaya teknik modifikasi cuaca (TMC) untuk membuat hujan buatan terhambat.
Komandan Satgas bencana karhutlah dan kabut asap, Kolonel Inf Makmur mengatakan karena itu pihaknya terus mengoptimalkan operasi darat.
Termasuk mengoptimalkan pelaksanaan water booming di sejumlah lokasi karhutlah untuk mematikan api dan meredam kabut asap.
"Kita optimalkan upaya pemadaman jalur darat oleh personel, disamping kita membuat kanal untuk mengaliri air dari sungai Batanghari ke kanal lama yang saat ini kering. Lokasi operasi,kita di Muarojambi, Manis Mato dan sekitarnya," kata kol inf Makmur.
Berita Terkait