Kate dan Willian Telah Jengah dengan Kelakuan Paparazzi

Nampaknya pihak istana Kensington Palace, kediaman Duke and Duchess of Cambridge atau Pangeran William dan Kate Middleton telah jengah.

Editor: Nani Rachmaini
EONLINE.COM
Kate Middleton dan Pangeran George meluangkan waktu bermain saat acara Festival Polo Gloucestershire di Beaufort Polo Club, Inggris. 

TRIBUNJAMBI.COM -- Nampaknya pihak istana Kensington Palace, kediaman Duke and Duchess of Cambridge atau Pangeran William dan Kate Middleton telah jengah dengan kelakuan paparazzi yang terus mengikuti dan memotret Pangeran George.

Pihak Kensington pun melayangkan surat terbuka pada hari Jumat (14/8/2015) untuk khalayak umum. Sekretaris Komunikasi dari Kensington Palace, Jason Knauf, menyebutkan bahwa paparazzi telah bersikap keterlaluan hanya karena ingin mengambil keuntungan dari bocah berusia dua tahun.

Pihak Kensington menuliskan beberapa hal yang dilakukan paparazi yang dianggap sudah lewat batas kewajaran:

1. Menggunakan lensa jarak jauh untuk mengambil gambar Kate Middleton bersama pangeran George di taman pribadi
2. Memantau pergerakan Pangeran George beserta pengasuhnya di sekitar taman London dan memantau pergerakan staf rumah tangga lainnya.
3. Mengambil foto anak-anak yang mengunjungi rumah Duke dan Duchess.
4. Mengejar mobil yang meninggalkan Kensington Palace.
5. Menggunakan anak-anak untuk memancing perhatian Pangeran George di sekitar taman bermain.
6. Bersembunyi di properti milik pribadi melingkupi lokasi hutan sekitar rumah Duke dan Duchess.
7. Menguburkan diri sendiri di bukit pasir daerah pantai untuk mengambil foto Pangeran George bersama neneknya.
8. Berjaga di dekat rumah keluarga Middleton.

"Ini jelas hal yang mengecewakan, menggunakan taktik seperti itu hanya untuk mengambil foto dan keuntungan yang lebih banyak hanya dari bocah berusia dua tahun. Dalam lingkungan berkeamanan tinggi taktik tersebut menyebabkan risiko bagi semua orang," ujar Knauf.

Terakhir Knauf mengatakan bahwa ada hal lain yang membuatnya makin geram karena perbuatan paparazzi yang terlampau jauh adalah sekarang ini pihak istana  menjadi sulit membedakan siapa sebenarnya yang ingin mengambil foto dan berniat melakukan tindak kejahatan.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved