SNMPTN
Anak Pemulung Ini Lulus Seleksi SNMPTN Fakultas Kedokteran
Sony Budiyanto siswa SMAN 1 Lamongan ini membuat kejutan di sekolahnya. Anak yang dikenal pendiam
TRIBUNJAMBI.COM - Sony Budiyanto siswa SMAN 1 Lamongan ini membuat kejutan di sekolahnya. Anak yang dikenal pendiam ini akhirnya lolos Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN) Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Diponegoro Semarang.
Putra pasangan Sugiyanto dan Budiyanti ini seperti menjalani drama. Ayahnya hanya bekerja sebagai pemulung membuatnya harus menjalani masa-masa sekolah dengan mengandalkan beasiswa daerah.
Keterbatasan ekonomi ternyata tidak menghentikannya untuk terus berprestasi. Jalan prestasi itu sudah dijalaninya sejak sukses masuk kelas Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) SMAN 1 Lamongan.
“Saat itu nilai ujian SMP saya belum keluar. Karena di SMAN 1 Lamongan ada jalur tes untuk masuk RSBI, akhirnya saya nekat ikut dan ternyata diterima. Alhamdulillah selama di SMAN 1 Lamongan saya sangat terbantu dengan adanya beasiswa,“ ujar Sony yang lahir pada 24 Mei 1997 lalu tersebut.
Kegembiraanya ternyata hanya belangsung sesaat. Karena pada Mei 2015, orang tuanya bercerai. Ayahnya kini tinggal di Surabaya, dan ibunya pulang ke Semarang bersama kedua adiknya.
Tidak berhenti disitu. Meski juga lolos untuk mendapatkan beasiswa Bidik Misi, tetap ada dana pendidikan yang harus dibayarkan dulu di awal masuk kuliah. Ia tidak bisa berfikir apa-apa lagi meski dinyatakan diterima di FK Undip Semarang.
“Saya waktu itu bingung sekali, tidak memiliki uang dan hidup sendiri sehingga sempat akan memutuskan untuk tidak melanjutkan ke Undip,“ ujarnya seusai menerima bantuan dari Bupati Fadeli saat membuka Pameran Pendidikan di GOR Lamongan, Kamis (14/5/2015).
Kepala Sekolah SMAN Lamongan, Kiswanto mengatakan, Sony selama ini memang dikenal sebagai pelajar yang cerdas. Dalam Ujian Nasioanal (UN) berbais komputer atau Computer Based Test (CBT), nilai terendah Sony 90. Bahkan untuk mata pelajaran Biologi mendapat nilai 95.