Defisit Anggaran
Petugas Syara' di Tanjabbar Terimbas Defisit
Petugas syara' di Tanjung Jabung Barat harus gigit jari karena sudah masuk triwulan ke dua
Penulis: Awang Azhari | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Awang Azhari
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Petugas syara' di Tanjung Jabung Barat harus gigit jari karena sudah masuk triwulan ke dua di 2015 mereka belum juga mendapatkan insentif.
Para petugas syara’ itu diantaranya guru ngaji, imam masjid dan modin, jumlahnya mencapai 2.010 orang. Harusnya mereka mendapatkan honor Rp. 100 ribu per bulan sebagai uang tali kasih dari Pemkab.
Kabag AKRK Setda Tanjung Jabung Barat H M Yusuf mengatakan saat ini pihaknya masih belum membayarkan insensif para petugas syara’ tersebut, sebab terkendala defisit anggaran.
"Belum kita bayarkan, ini berkaitan dengan masalah defisit, sebelumnya lancar, kita biasa bayar per triwulan,” jelas Yusuf saat ditemui di ruang kerja.
Namun demikian ia menyebut bahwa usaha untuk membayar tetap dilakukan, saat ini sudah diajukan SK pembayaran tersebut. "SK pembayaran sudah kita ajukan, tinggal nunggu saja, tidak akan lama," sebutnya.