Suku Anak Dalam
Dua Anak Rimba dalam Pengawasan Dokter
Dua orang anak rimba asal Serengam Taman Nasional Bukit 12 masih terbaring lemas.
Penulis: Dedy Nurdin | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedy Nurdin
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dua orang anak rimba asal Serengam Taman Nasional Bukit 12 masih terbaring lemas. Meski sudah dirawat selama 10 hari di Rumah Sakit Umum Hamba Muara Bulian.
Seperti tampak pada Selasa (31/3) sore, Betangkal (1) dan Nemah (10), dua kakak beradik ini masih terlihat lemas.
Sore itu, Betangkal tampak digendong secara bergantian oleh ayah dan ibunya. Sementara Nemah tampak lemas. Sesekali Nemah batuk tak henti, bahkan bisa berulang hingga 10 kali.
Fasilitator Kesehatan Warsi, Yomi mengatakan, meski sudah dirawat sekitar 10 hari keduanya masih dalam pengawasan dokter.
"Belum ada perubahan. Masih dalam pengawasan dokter," katanya saat dijumpai.
Kedua Anak rimba yang dikepalai Yunong ini dirawat di bangsal anak. Beberapa orang kerabatnya serta anak-anak rimba tampak menemani mereka.
Dari hasil pemeriksaan dokter, keduanya difonis Broncho Phenomonia.
"Belum boleh dibawa pulang, karna masih di dalam pengawasan dokter," kata Yomi.