Jelajah Kuliner
Asem-asem Pedas Kapurung
MASIH dari kampung nelayan di Desa Kuala Jambi, Kampung Laut Kabupaten Tanjabtim,
Penulis: Dedy Nurdin | Editor: Fifi Suryani
MASIH dari kampung nelayan di Desa Kuala Jambi, Kampung Laut Kabupaten Tanjabtim, Jelajah Kuliner Tribun kali ini akan mengulik menu kapurung. Makanan berbahan tepung tapioka yang bisa bikin ketagihan.
Untuk proses pembuatan menu ini, Tim Tribun dipandu langsung masyarakat asli Kampung Laut, Siti Hajar yang akrab disapa Mak Yang. Warga RT 09 kelurahan Tanjung Solok, Kecamatan Kampung Laut ini, Di kalangan nelayan dikenal jagoan masak, bahkan sering diundang memasak dalam hajatan pernikahan.
Menurut Mak Yang, sebelum membuat kapurung ada beberapa bahan yang perlu disediakan. Yakni tepung sagu (tepung tapioka), sayur bayam, udang, jantung pisang, kacang tanah, jantung pisang, cabe rawit, serta mangga muda. Untuk bumbu cukup penyedap rasa yang banyak dijual di toko, serta garam halus.
Proses memasaknya cukup simpel, sayur bayam terlebih dahulu dipotong-potong, berikut jantung pisang. Lalu dibersihkan. Rebus air sesuai dengan kebutuhan.
Setelah itu masukkan sayur bayam dan jantung pisang yang sudah di potong-potong tipis. Mak Yang mengatakan, salah satu komponen penting dalam membuat kapurung yakni udangnya.
"Udangnya kupas dulu, dibersihkan lalu diulek sedikit halus baru dimasukkan ke dalam sayuran tadi," katanya.
Setelah bahan sayuran semua dicampur berikut udang, ulek kacang tanah yang sebelumnya di sangrai sampai halus. Setelah itu campurkan ke dalam sayur yang akan menjadi kuahnya. Masukkan bumbu penyedap dan garam halus secukupnya.
Setelah masak, tiba waktunya membuat kapurung, yakni tepung tapioka dimasak dengan sedikit campur air sampai terlihat warnanya berubah menjadi bening dan terlihat kenta.
"Tapi jangan sampai encer, makin kental makin bagus," kata Mak Yang. Setelah itu, kapurung yang sudah masak tadi kemudian disendok kecil-kecil. Bisa langsung disajikan di piring, atau langsung dicampurkan ke dalam sayuran yang menjadi kuahnya.
Untuk sambal pelengkap, kapurung tidak membutuhkan kecap atau saos. Untuk membuat sambal cukup khas dan unik, yakni menggunakan mangga muda yang dicacah halus kemudian diulek. Campurkan cabe rawit atau merica, dan garam halus. Setelah itu, kapurung siap disantap.
Rasanya cukup khas, terlebih ada rasa asam-asam pedas dari sambal tadi. Dijamin jika Anda mencicipi bakal ketagihan. "Rasanya jarang orang makan kapurung cuma satu porsi. Rata-rata paling sedikit sekali nambah," kata Mak Yang setengah berpromosi.