Kebakaran di Tungkal
Damkar Sulit Mengisolasi karena Selang Ditarik Warga
Pihak dari Badan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran (BPBK) Tanjab Barat, menyebut sulitnya api dijinakkan karena hal berikut.
Penulis: Awang Azhari | Editor: Nani Rachmaini
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Awang Azhari
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Pihak dari Badan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran (BPBK) Tanjab Barat, menyebut sulitnya api dijinakkan karena kondisi rumah yang berdempet dan kebanyakan terbuat dari kayu.
Seperti yang disampaikan Kepala Bidang Bencana BPBK Fahriza Wati, selain kondisi rumah seperti itu, mobil Damkar kata dia butuh waktu untuk sampai ke lokasi.
"Selain itu kita sulit karena pas mobil datang, selang langsung ditarik-tarik masyarakat, jadi petugas sulit untuk menentukan arah dan mengisolasi lokasi kebakaran supaya tak menyebar," sebutnya kepada Tribun.
Terkait keluhan warga yang tak merespon saat ditelfon, menurut Wati itu lebih karena masalah teknis, sedang tidak aktif terlebih beberapa waktu lalu alat telepon pihak Damkar/BPBK disambar petir.
"Apalagi kita ini dihadapi dua kejadian, baru selesai di Pematang Lumut, langsung ada kejadian ini," lanjut wanita berjilbab ini.
Untuk memadamkan api, pihak petugas pemadam kebakaran yang ditemui di Posko menyebut ada empat mobil yang dikerahkan, dan ada bantuan dua mobil dari yayasan budi luhur.
Untuk diketahui kebakaran melanda Tungkal dini hari tadi, 11 rumah hangus dan rata dengan tanah. (*)
