Masayu Anastasia Belajar Logat Kerinci

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI – Menjadi pemeran utama dalam film Balada Anak Negeri, mengharuskan Masayu Anastasia belajar logat

Penulis: edijanuar | Editor: ridwan

Laporan wartawan Tribun Edi Januar
TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI – Menjadi pemeran utama dalam film Balada Anak Negeri, mengharuskan Masayu Anastasia belajar logat bahasa Kerinci, karena sebagian besar pengambilan gambar dalam film tersebut akan dilakukan di Kabupaten Kerinci.

Untuk mempersiapkan syuting film tersebut, Masayu Anastasia bersama dengan pemeran lainnya sudah datang ke Kerinci. Selain melihat lokasi syuting, mereka juga mempelajari budaya dan bahasa setempat.

”Sekarang pemeran utamanya (Masayu Anastasia dan Vino-red) sudah berada di Kerinci. Mereka mulai belajar logat bahasa Kerinci,” terang Bupati Kerinci, H Adirozal, dalam jumpa pers yang digelar pada Jumat (31/10).

Meskipun dibintangi oleh selebritis papan atas nasional, namun film Balada Anak Negeri ini, tetap akan menggunakan pemeran figuran dari Kabupaten Kerinci. ”Saya minta ada warga Kerinci yang dilibatkan dalam film tersebut, dan mereka setuju,” katanya.

Selama pengambilan gambar di Kerinci, produser film tersebut minta kepada Disporaparbud untuk menampilkan kebudayaan dan tradisi masyarakat Kerinci, seperti rumah panggung, kursi rotan, serta bangunan-bangunan lama lainnya.

”Produser menitip pesan kepada Disporaparbud, agar mempertahankan rumah-rumah panggung. Selain itu, mereka juga akan mengambil gambar di objek wisata air panas Semurup, di pondok-pondok warga berjualan,” tambahnya.

Pengakuan salah satu produser film ini, Emilka lanjut Bupati, terinspirasi membuat film ini lantaran saat sekolah dulu, ada temannya dari Kerinci. Di sekolah tambahnya, orang Kerinci ini punya wajah india, ngefans dengan bruce lee, dan suka lagu Roma Irama.

”Film ini merupakan drama percintaan, tapi ada lucunya juga. Kedepan, kita akan berupaya mendekati produser film, agar menggarap film di Kerinci, sehingga ini bisa menjadi sarana promosi,” tegasnya.

Kadis Poraparbud Kerinci, Ardinal, juga mengakui bahwa film garapan PT Anak Negeri Film Indonesia, sudah merampungkan persiapan mereka untuk pengambilan gambar di Kabupaten Kerinci.

Film ini sebutnya, menceritakan tentang tiga orang anak kerinci, yang memiliki hobi yang berbeda. Satu anak ngefans dengan Bruce Lee (kungfu.red), satu lagi hobi dengan india, dan satu lagi ngefans dengan Roma Irama.

“Yang suka dengan film India, akhirnya berangkat ke India, karena ibunya mengatakan ayahnya orang India. Sedangkan yang suka Kungfu, akhirnya berangkat ke Cina. Sementara yang fans dengan Roma Irama, tetap berada di kerinci,” tambahnya.

Pengambilan gambar di Kabupaten Kerinci, saat ketiga pemeran sedang dalam masa anak-anak, dan setelah mereka dewasa. ”Akhirnya mereka berkumpul di kerinci, dan sama-sama menikah di kerinci,”tegas Ardinal. Pengambilan gambar, akan dilakukan di Kerinci, Tibet, dan India. (eja)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved