Niat, Tata Cara dan Doa Salat Gerhana Bulan, Salat Sendirian Maupun Berjamaah

Niat, Tata Cara dan Doa Salat Gerhana Bulan, Salat Sendirian Maupun Berjamaah

TRIBUNJAMBI.COM - Gerhana bulan atau matahari terjadi adalah bentuk kekuasaan dari sang pencipta langit dan bumi beserta isinya.

Gerhana Bulan Sebagian akan melintas dan bisa dinikmati di wilayah Indonesia pada Rabu (17/7/2019) dini hari.

Ini adalah Gerhana Bulan Sebagian satu-satunya yang bisa disaksikan di Indonesia sepanjang tahun 2019.

Istimewanya, Gerhana Bulan Sebagian yang terjadi pada Rabu dini hari nanti dapat disaksikan dengan mata telanjang dan tidak berbahaya sama sekali.

Baca: Tata Cara Salat Gerhana, Gerhana Bulan Sebagian Terjadi Rabu Dini Hari

Baca: Pria 25 Tahun Cabuli 5 Wanita Kenalan Facebook-nya, Bunuh dan Kubur di Halaman Belakang

Baca: PT Pelindo Daya Sejahtera Rekrutmen Karyawan, Perhatikan Syarat & Lokasi, Buka hingga 21 Juli 2019

Gerhana bulan total terjadi saat posisi bumi berada antara bulan dan matahari.

Bulan berada di bawah bayang bumi lantaran cahaya matahari terhalang bumi.

Ketika terjadi gerhana umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan salat gerhana.

Dikutip Tribunjambi.com dari laman www.nu.or.id, Gerhana bulan dalam bahasa Arab disebut “khusuf”.

Saat terjadi fenomena gerhana bulan kita dianjurkan untuk mengerjakan salat sunah dua rakaat atau salat sunah khusuf.

Salat sunah ini terbilang sunah muakkad.

Baca: Mulan Jameela, R Saraswati Djojohadikusumo Keponakan Prabowo Gugat Gerindra, 14 Caleg Gugat ke PN

Baca: BOCORAN 9 Sosok Menteri yang Layak Dipertahankan Berada di Kabinet Jokowi Jilid 2, Siapa Aja Ya?

Sebelum shalat ada baiknya seseorang melafalkan niat terlebih dahulu sebagai berikut:

أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ لله تَعَالَى

Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Saya shalat sunah gerhana bulan dua rakaat karena Allah SWT.”