Berita Haji 2019
Terkena Penyakit Ini, CJH Tak Diperkenankan Berangkat Ke Tanah Suci, Walau Sudah Masuk Asrama Haji
Terkena Penyakit Ini, CJH Tak Diperkenankan Berangkat Ke Tanah Suci, Walau Sudah Masuk Asrama Haji
Penulis: Zulkipli | Editor: Deni Satria Budi
Jika Terkena Penyakit Ini, CJH Tak Diperkenankan Berangkat Ke Tanah Suci, Walau Sudah Masuk Asrama Haji
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Jelang keberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH), Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, mengimbau kepada para jamaah untuk menjaga kesehatan.
Sebab CJH yang sedang mengidap penyakit tertentu tidak akan diperkenankan berangkat ke Tanah Suci meskipun sudah masuk Asrama Haji.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Samsiran Halim, saat dibincangi Tribunjambi.com selasa (9/7/2019).
Baca: 53 CJH Tanjab Timur Tergabung Dikloter 27 Bersama Kabupaten Sarolangun dan Tebo
Baca: 100 CJH Kota Sungai Penuh Siap Diberangkatkan pada 2019, Berikut Ini Jadwalnya
Baca: Bangun Jaringan Septic Tank, PUPR Kota Jambi Dapat Bantuan Rp 800 Miliar dari ADB
Dia menyatakan pada dasarnya semua jamaah yang dinyatakan berangkat ke tanah suci tahun ini telah menjalani pemeriksaan di Dinas Kesehatan Kabupaten sebelum melakukan pelunasan.
"Sebab kalau dia tidak sehat, atau sedang hamil, pasti mereka tidak diperkenankan untuk berangkat. Sebab jika sedang hamil tidak bisa difaksin, kalau difaksin dikhawatirkan anaknya akan cacat," ujar Samsiran.
Namun, lanjut Samsiran, para CJH tetap harus menjaga kesehatan jelang keberangkatan. Sebab pada saat pemberangkatan para jamaah CJH akan tetap menjalani pemerikasaan terakhir dari pihak karantina dan embarkasi di asrama haji.
Baca: Potret Demi Kebutuhan Keluarga, Pekerja Sampai Rela Tidur di Tempat Berbahaya
Baca: Ibu Rumah Tangga di Kota Sungai Penuh Diringkus Polisi, Ini yang Dilakukan Mereka Saat Digerebek
Baca: Gerindra Benarkan Pihaknya Ajukan Pemulangan Rizieq Shihab sebagai Syarat Rekonsiliasi Pasca-pilpres
CJH yang ditemukan sedang mengidap penyakit tertuntu tidak akan diizinkan untuk berangkat ke Tanah Suci.
Jenis penyakit yang dimaksud seperti cacar air atau penyakit yang sangat menular lainya. Karena dikhawatirkan akan menularkan kepada jamaah lain.
"Kalau penyakit seperti hipertensi, kencing manis biasa yang bisa minum obat tetap bisa diizinkan berangkat," sebutnya.
Untuk pemberian vaksin kepada CJH Provinsi Jambi, menurut Kadis Kesehatan semuanya sudah diberikan faksin oleh dinas kesehatan kabupaten/kota.
Kemundian saat tiba di Tanah Suci para Jamaah diimbau untuk memperbanyak minum air putih dan istirahat yang cukup.
Sebab suhu udara di Saudi Arabiah berbeda dengan Indonesia. Selain itu para jamaah juga diimbau untuk menjauhi unta.
"Jangan berfoto dekat dengan unta. Dikhawatirkan dapat menularkan penyakit Mers," pungkasnya.
Seperti diketahui, peroses pemberangkatan CJH Provinsi Jambi 1440 H akan di mulai pada 24 Juli hingga 1 Agustus 2019 mendatang.
Terkena Penyakit Ini, CJH Tak Diperkenankan Berangkat Ke Tanah Suci, Walau Sudah Masuk Asrama Haji (Zulkifli/Tribun Jambi)